Kota Malang
Kukuhkan Pokja Bunda PAUD Tingkat Kelurahan, PKK Kota Malang Siap Bersinergi di Bidang Pendidikan Anak Usia Dini
Memontum Kota Malang – Pemerintah Kota Malang terus berkomitmen dalam mewujudkan Kota Malang sebagai Kota Layak Anak. Komitmen tersebut, patut untuk diapresiasi setelah pada Juli tahun 2021 lalu, berhasil mendapatkan penghargaan kategori Nindya dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA).
Kini, Pemkot Malang kembali meluncurkan program inovatif. Salah satu indikator dalam penentuan Kota Layak Anak, yaitu tentang proses pendidikan anak usia dini dapat berjalan dengan baik mulai di tingkat terendah sampai di tingkat kota. Yakni, melalui program-program kebijakan terstruktur yang ditunjang dengan ketersediaan sarana dan prasarana yang memadai.
Dalam menangkap peluang dan tantangan ini, PKK Kota Malang hadir memberikan dukungan dan bersinergi dengan Pemerintah Kota Malang dalam rangka mewujudkan Kota Layak Anak, khususnya di bidang Pendidikan Anak Usia Dini. Langkah tersebut, diwujudkan dalam pembentukan dan pengukuhan Pokja Bunda PAUD di 5 Kecamatan di Kota Malang dan 57 kelurahan se-Kota Malang.
Hal ini, merupakan bentuk komitmen kuat PKK Kota Malang mewujudkan kolaborasi hexahelix dengan Pemerintah Kota Malang. Berkomitmen dalam rangka optimalisasi peran perempuan untuk aktif dalam pelaksanaan pembangunan manusia yang salah satu nya melalui usaha peningkatan kualitas pendidikan anak usia dini di Kota Malang.
Ditemui setelah kegiatan pengukuhan Pokja Bunda PAUD tingkat Kelurahan se-Kecamatan Sukun dan Kedungkandang di Kartini Imperial Building, Kamis (27/01/2022), Bunda PAUD Kota Malang, Widayati Sutiaji, mengatakan bahwa anak merupakan aset generasi penerus bangsa yang akan menentukan arah pembangunan bangsa di masa depan. “Pendidikan karakter anak di usia dini sangat penting dan perlu mendapatkan perhatian lebih sebagai bentuk tanggung jawab moral kita. Karenanya beberapa penelitian secara tegas menjelaskan bahwa anak-anak yang ikut program PAUD memiliki kemampuan lebih dari sisi karakter, soft skill dan ketrampilan lebih dibandingkan dengan anak-anak yang tidak mengikuti PAUD,” ujar Widayati Sutiaji.
Baca juga :
- Manfaatkan Potensi Air, DPUPRPKP Kota Malang Wacanakan Tambah Pembangunan Bozem
- Pj Wali Kota Malang Buka Gelaran Manasik Haji di Gedung Islamic Center
- Rayakan HUT Ke-110, Pemkot Malang Gelar Pawai Budaya dengan Gunakan Pakaian Era Kolonial
- Pj Wali Kota Wahyu Optimis Tahun 2025 Kota Malang Mampu Jadi Kota Kreatif Dunia
- Rampas Motor dan HP, Tiga Kawanan Rampok Jalanan Dibekuk Polisi
Lebih lanjut Bunda PAUD Kota Malang juga menyampaikan, bahwa program ini juga mendukung program prioritas dari pemerintah serta kebijakan Wali Kota Malang. Salah satu tujuannya, yaitu ingin Kota Malang Bumi Arema ini menjadi kota yang ramah dan layak untuk anak.
“Tentu menjadi harapan kita bersama bahwa sinergi ini menjadi bahan pertimbangan bagi Bapak Wali Kota Malang dan jajarannya untuk menentukan kebijakan terkait dengan Kota Layak Anak dan perkembangan pendidikan anak usia dini. Akan sangat membanggakan apabila Pokja Bunda PAUD di Kota Malang ini dapat memberikan sumbangsih melalui implementasi program yang nyata pada anak-anak pada khususnya dan kebijakan Pemerintah Kota Malang pada umumnya,” ujarnya.
Terkait tugas dan fungsi Pokja Bunda Paud secara organisasi, berharap suksesnya PAUD bergantung pada program yang dirumuskan oleh Bunda PAUD dan Pokja Bunda PAUD dalam membangun komitmen serta persepsi bersama demi peningkatan mutu dan kualitas anak di usia dini.
“Saya berharap Pokja Bunda PAUD mulai tingkat kelurahan, kecamatan hingga ke tingkat kota mampu merumuskan program terbaik. Agar setiap gerak dan langkah dalam mewujudkan layanan PAUD berkualitas serta menjadikan anak-anak yang pintar, cerdas dan berbudi pekerti luhur dapat terlaksana dengan baik,” ujarnya lagi. (hms/gie)
- Kota Malang4 hari
Pemkot Malang Gelar Pawai Budaya, Dishub Lakukan Pengalihan Arus Lalu Lintas
- Kota Malang4 minggu
Tarif Bus AKAP di Terminal Arjosari Malang Mulai Naik Jelang Idul Fitri 2024
- Kota Malang4 minggu
Gedung Kesenian Gajayana Malang Butuh Anggaran Rp 1 Miliar, Eksekutif Bakal Ajukan Via PAK
- Hukum & Kriminal3 minggu
Polresta Malang Kota Ringkus Kurir Ganja Seberat 42 Kg di Exit Tol Warugunung Surabaya
- Kota Malang3 minggu
Viral, Oknum Vandalisme Terekam CCTV Sulut Petasan di Fasum Bertulis Kayutangan Heritage
- Hukum & Kriminal4 minggu
Kapolda Jatim Resmikan Tiga Gedung Baru di Mapolresta Malang Kota
- Kota Malang2 minggu
WTI Mbois Ilakes Pemkot Malang Mampu Tekan Angka Inflasi hingga 10 Persen
- Kota Malang4 minggu
Peringatan HUT Kota Malang Ke-110, Pj Wali Kota Wahyu Sebut Telah Kawal Penanganan Isu Strategis