Kota Malang
UMM Berbagi untuk Negeri Salurkan Bantuan Fisik ke Kampung Jodipan Gang 3
Memontum Kota Malang – Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menyalurkan bantuan bagi warga terdampak banjir di Kampung Jodipan Gang 3, Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing, Sabtu (13/11/2021). Lewat program UMM Berbagi untuk Negeri, mereka membagikan bantuan fisik untuk menunjang fasilitas umum.
Koordinator UMM Berbagi Untuk Negeri, Zakaria Ahmad, menjelaskan bahwa dalam program ini, terdapat donasi yang dikumpulkan lalu diberikan ke masyarakat yang memang mengalami kesulitan. “Bahkan program UMM Berbagi Untuk Negeri sebenarnya tidak hanya untuk kebencanaan. Beberapa waktu lalu untuk Covid-19 kita juga berbagi ke banyak warga,” terangnya.
Selain untuk warga di Kelurahan Jodipan ini, UMM juga telah menyalurkan bantuan ke Kota Batu. Bantuan tersebut berupa sejumlah tenaga relawan untuk normalisasi aliran sungai pasca banjir bandang.
“Kalau di Kampung Jodipan Gang 3 ini kami memberi bantuan bahan bangunan untuk membangun kembali fasilitas umum yang rusak. Kebetulan di sini warga punya sumber air, nah atap bangunan yang untuk menaungi itu rusak karena banjir. Sehingga perlu perbaikan,” jelasnya.
Baca juga :
- Fokus Kesolidan Massa, Paslon Nomor Urut 3 Pilkada Kota Malang Tiadakan Kampanye Akbar
- Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipermudah, Dispangtan Kota Malang Tunggu Perpres untuk Implementasi
- Pastikan Kesiapan Pilkada, KPU Kota Malang Jadwalkan Apel Besar, Distribusi Logistik dan Pembersihan APK
- Paslon Abadi Soroti Kredibilitas dan Keakuratan Survei Elektabilitas yang Dinilai Berubah-Ubah
- Paslon Abadi Soroti Pentingnya Lakukan Sinergi dan Penanganan Inflasi di Kota Malang
Beberapa bahan bangunan tersebut antara lain galvalum, bata, semen, dan pipa. Selain itu, UMM juga memberikan bantuan kursi balai pertemuan RW.
“Saat kejadian kemarin kursi balai pertemuan di RW yang jumlahnya 100 tinggal 10. Sebanyak 90 kursi hanyut, jadi kita bantu sebagian, ada 50 yang diberikan,” sambungnya.
Namun untuk sembako, pihaknya tidak memberikan, karena logistik di wilayah tersebut sudah terpenuhi dan mencukupi.
Sementara itu Ketua RW 06, Kelurahan Jodipan, Kecamatan Blimbing, Mohammad Lutfi, membenarkan bahwa pihaknya telah menutup donasi untuk sembako. “Sembako sudah kami tutup, dapur umum juga kami tutup. Alhamdulillah di sini logistik terpenuhi, hanya saja fasilitas umum yang rusak,” katanya.
Sehingga, dengan adanya bantuan fisik untuk pembangunan fasilitas umum dari UMM ini, Lutfi merasa senang dan berterimakasih. “Saya mengucapkan terimakasih kepada donatur yang membantu di wilayah kami. Insyaallah ini bisa mengcover perbaikan fasilitas umum untuk cuci dan minum warga RT 17 dan sekitarnya yang biasa memakai sumber air,” jabarnya.
Sehari-hari, kurang lebih ada 50 KK yang menggunakan fasilitas sumber air ini. Warga pun juga tidak bisa bergantung pada bantuan perbaikan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang.
“Selama ini Pemkot sering melihat saja, kalau membangun ya pasti harus menunggu anggaran. Apalagi fasilitas umum di wilayah terdampak banyak yang rusak karena banjir. Tapi di sini alhamdulillah tercover dengan bantuan-bantuan pihak yang datang,” terangnya. (mus/sit)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED