Kota Malang
Tujuh Jurnalis Memo X Grup Lolos FJPP
Memontum Kota Malang – Sebanyak tujuh jurnalis Memo X Grup lolos Fellowship Jurnalisme Perubahan Perilaku (FJPP) Gelombang I yang pendaftarannya ditutup pada 11 Oktober 2020. Jumlah tersebut merupakan bagian dari 3.517 jurnalis lolos seleksi untuk mengikuti fellowship secara nasional. Salah satu syaratnya harus sudah mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW).
Anggota Dewan Pers yang juga Ketua Tim Kerja FJPP, Agus Sudibyo, mengatakan, animo jurnalis untuk mengikuti program ini sangat tinggi, terlihat dari pendaftar yang mencapai 4.963 orang sejak registrasi dibuka pada 3 Oktober 2020, lalu.
“Sampai pendaftaran gelombang pertama ditutup pada 11 Oktober,peminat masih bertambah. Kami memutuskan untuk membuka pendaftaran gelombang kedua, dibuka mulai hari ini dan ditutup pada Minggu 18 Oktober 2020,“ terang Agus Sudibyo, dikutip dari laman kabar24bisnis.com, Rabu 14 Oktober 2020.
Diketahui, FJPP diselenggarakan Dewan Pers dan Satuan Tugas Penanganan Covid-19. FJPP merupakan program dengan tiga kegiatan utama. Pertama, menggalakkan pemberitaan pers berperspektif perubahan perilaku guna pencegahan penularan Covid-19.
Kedua, memperkaya konten berita media yang menekankan pentingnya kedisiplinan masyarakat melaksanakan protokol kesehatan, dan ketiga melibatkan wartawan sebagai agen perubahan perilaku melalui peningkatan peran pers sebagai institusi dengan fungsi edukasi publik dalam menghadapi bencana nasional.
Sementara itu, Redaktur Pelaksana Harian Pagi Memo X, Maman Adi Saputra mengaku bersyukur sebanyak tujuh jurnalis di Memo X Grup lolos dalam FJPP ini. Pada pendaftaran gelombang kedua nanti kemungkinan masih akan bertambah lagi.
“Pastinya, program ini akan kami ikuti dan kemungkinan bagian dari Grup kami akan mendaftar. Program ini bagi kami merupakan sebuah kebesaran hati dalam mengembangkan jurnalisme kemanusiaan dalam penanganan Covid-19,” kata Maman.
Sekadar diketahui, sebanyak tujuh jurnalis Memo X Grup yang dinyatakan lolos dalam FJPP tersebut antara lain : Endik Junaedi, Maman Adi Saputra, Gumilang Setiawan, Rahadi, Sudarmawan, Yulian Isna Sri Astuti dan Rio Chrestiawan. (red/gie)
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED
- Kota Malang4 minggu
Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024, Unikama Wisuda 470 Mahasiswa
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Akibat LPG Bocor, Dua Warung Makan di Kota Malang Terbakar