Pemerintahan
Tinjau Buruh di Pabrik Rokok, Sutiaji Bawa Alat Rapid Test
Memontum Kota Malang – Demi mencegah munculnya kluster baru yang serupa dengan di Kota Surabaya, Walikota Malang, Sutiaji meninjau langsung Pabrik HM Sampoerna Malang di Jalan Karya Barat Malang. Turut hadir mendampingi yaitu Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, Sekda Kota Malang, Wasto, Plt. Kadinkes, Sri Winarni, Kabag Humas, Nurwidianto dan Sekretaris BPBD, Lita Irawati. Tiba di lokasi, Walikota Sutiaji langsung menyapa pedagang di sekitaran pabrik rokok tersebut dan memberikan imbauan agar para pedagang mengikuti protokol kesehatan yang telah ditetapkan.
Walikota Sutiaji lalu menyapa seluruh buruh yang saat itu sedang melakukan pekerjaannya dengan memberikan motivasi agar tetap semangat serta waspada terhadap penyebaran virus corona.
“Saya harap semua pekerja mau mengikuti protokol kesehatan yang ada dengan disiplin. Tak kalah pentingnya lagi adalah kesadaran untuk jujur pada diri sendiri jika sedang sakit atau habis bepergian ke wilayah lain yang terpapar virus sehingga dengan kesadaran tersebut, para pekerja dapat melakukan karantina mandiri,” ujarnya.
Walikota Sutiaji menekankan agar para pekerja juga terus menjaga imunitas dirinya dengan makan makanan bergizi dan minum vitamin. “Terlebih pabrik telah menyiapkan berbagai fasilitas tersebut,” tambahnya.
“Kunjungan ini kami lakukan untuk mencegah munculnya kluster baru di Kota Malang seperti di Kota Surabaya. Untuk itu, kami juga membawa 22 paket alat rapid test untuk digunakan secara sampling pada jajaran manajemen dan buruh agar dapat mengetahui keadaannya saat ini secara cepat. Alhamdulilah hasilnya semua non reaktif atau negatif,” kata Sutiaji pada awak media.
Kedepan, lanjut Sutiaji kami akan menghimbau kepada manajemen PT HM Sampoerna untuk dapat melakukan rapid test pada 2.908 pekerja yang ada di pabrik ini. Karena kami tidak mungkin mengatasi itu semua dengan fasilitas dari kami yang juga terbatas.
“Sejauh ini, apresiasi positif kami sampaikan pada PT HM Sampoerna atas peran sertanya membantu Pemkot Malang dalam mengatasi penyebaran virus Covid-19 ini. Sekaligus upayanya menerapkan protokol kesehatan di lingkungan pabrik,” pungkas Sutiaji. (*/yan)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED