Hukum & Kriminal

Terperosok Bara Api, Petugas PMK Kota Malang Terbakar

Diterbitkan

-

Ahmad Zamroni saat dievakuasi oleh rekan rekannya. (ist/ PMK Kota Malang)
Ahmad Zamroni saat dievakuasi oleh rekan rekannya. (ist/ PMK Kota Malang)

Memontum, Kota Malang – Pemadam kebakaran memiliki tugas yang mulia namun memiliki resiko yang sangat besar. Bahkan nyawa taruhannya karena harus berjuang melakukan penyelamatan dan pemadaman kebakaran. Sebesar apapun kobaran api, petugas PMK akan datang melakukan pemadaman.

Seperti halnya pada Sabtu (12/10/2019) siang, Ahmad Jamroni, petugas PMK Kota Malang, mengalami luka bakar pada bagian kedua kaki dan tangan saat melakukan pemadaman lahan di kawasan Jl Tutut, RT 02/RW 07, Kelurahan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.

Informasi Memontum.com, bahwa petugas Damkar Kota Malang mendapat informasi kalau di Jl Tutut terdapat kebakaran belas lahan tebu. Atas informasi itu, petugas PMK Kota Malabg bergerak cepat mendatangi lokasi.

Sebanyak 20 petugas datang ke.lokasi untuk melakukan pemadaman karena api berpotensi membesar dan merambat ke lokasi lain. Para petugas bahu membahu melakukan pemadaman di.lahan seluas 500 m2. Atas kerja keras petugas PMK Kota Malang, api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit.

Advertisement

Namun saat proses pemadaman tersebut, Ahmad Jamroni, terperosok ke.selokan sedalam kurang lebih 8 meter. Tubuhnya terjerembab ke dalam selokan abu brkas terbakar yang di dalamnya terdapat bara api.

Rekan-rekan petugas PMK Kota Malang segera melakukan pertolongan. Meskipun Jamroni dengan cepat berhasil dievakuasi, namun dia.mengalami sejimlah.luka bakar di tubuh, tangan dan kedua kakinya. Karena kondisinya cukup menguatirkan, Jamroni langsung dibawa ke RS terdekat hibgga dirujuk ke IGD RSSA Malang.

Kepala UPT Damkar Kota Malang, Anton Vera saat dikonfirmasi Memontum.com, membenarkan adanya musibah tersebut. ” Kondisi terakhir, sudah tertangani oleh tim dokter RSSA Malang. Saat ini masih dalam perawatan,” ujar Anton Vera, pukul 21.30, saat dikonfirmas melalui ponselnya. (gie/yan)

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas