Kota Malang
Tangkal Kebocoran Data, Diskominfo Kota Malang Siap Tingkatkan Keamanan
Memontum Kota Malang – Belakangan ini, persoalan kebocoran data ramai menjadi perbincangan publik. Karena itu, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Malang, akan meningkatkan firewall (pengamanan, red) untuk layanan berbasis elektronik.
Kepala Diskominfo Kota Malang, M Nur Widianto, menyampaikan bahwa sebelumnya di Kota Malang sendiri sebenarnya untuk pengamanan kebocoran data, sudah ada. Akan tetapi, untuk versinya nanti lebih ditingkatkan lagi.
“Kita akan coba tingkatkan versi pengamanannya. Itu, bagian dari langkah upaya kita untuk meminimalisir kebocoran. Paling tidak, ada proteksi agar terhindar dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab,” kata Widianto saat dikonfirmasi, Kamis (22/09/2022) tadi.
Baca juga :
- Fokus Kesolidan Massa, Paslon Nomor Urut 3 Pilkada Kota Malang Tiadakan Kampanye Akbar
- Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipermudah, Dispangtan Kota Malang Tunggu Perpres untuk Implementasi
- Pastikan Kesiapan Pilkada, KPU Kota Malang Jadwalkan Apel Besar, Distribusi Logistik dan Pembersihan APK
- Paslon Abadi Soroti Kredibilitas dan Keakuratan Survei Elektabilitas yang Dinilai Berubah-Ubah
- Paslon Abadi Soroti Pentingnya Lakukan Sinergi dan Penanganan Inflasi di Kota Malang
Dikatakannya, meskipun hal tersebut nantinya tidak bisa dilakukan secara absolut (sepenuhnya, red), namun paling tidak itu merupakan bagian dari langkah Diskominfo untuk membetengi masyarakat Kota Malang. “Meskipun nantinya itu kita tidak bisa secara absolut, tapi itu langkah untuk membentengi. Di tahun 2022, ini khususnya di postur anggaran perubahan kita akan mengajukan anggaran untuk firewall itu diangka Rp 200 juta,” lanjutnya.
Kemudian, dijelaskannya bahwa untuk upaya lainnya yakni Diskominfo Kota Malang, akan memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat Kota Malang, untuk berhati-hati dalam membagikan data pribadi yang dimiliki. “Dalam berbagi data pribadi saat ini, itu tidak melulu dari instansi pemerintah. Banyak penyelenggara yang berbasis elektronik mau minta data pribadi, lha ini kami minta masyarakat untuk berhati-hati dan jangan mudah percaya,” imbuhnya. (rsy/sit
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED