Kota Malang
Safari Ponpes ke Pondok Pesantren Anwarul Huda Karangbesuki, Wali Kota Ingatkan Pengelolaan Bina Mental Spiritual
Memontum Kota Malang – Wali Kota Malang, Sutiaji, melakukan Safari Pondok Pesantren (Ponpes) di Pondok Pesantren Anwarul Huda, Kelurahan Karangbesuki, Senin (13/12/2021). Hal ini sengaja dilakukan oleh orang nomor satu di Pemerintah Kota Malang, untuk meningkatkan kerja sama memajukan Kota Malang di berbagai sektor.
Wali Kota Sutiaji mengungkapkan, kegiatan ini merupakan bagian dari fasilitasi pengelolaan bina mental spiritual dengan harapan meningkatkan kerja sama antara Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, dengan pesantren. “Kami berharap melalui kegiatan ini bisa meningkatkan kekuatan mental dan spiritual untuk menghadapi perkembangan zaman yang begitu luar biasa,” jelas Sutiaji.
Berbeda dengan zaman dulu, tambah Sutiaji, semasa masih di pondok pesantren, mendengarkan radio saja tidak berani. Namun sekarang, masing-masing santri sudah memiliki smartphone yang di dalamnya terdapat beragam informasi.
“Dari sinilah, sangat penting memiliki filter untuk menyaring informasi. Dalam hal ini, peran pondok pesantren menjadi sangat penting,” tegas Sutiaji.
Baca juga :
- Fokus Kesolidan Massa, Paslon Nomor Urut 3 Pilkada Kota Malang Tiadakan Kampanye Akbar
- Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipermudah, Dispangtan Kota Malang Tunggu Perpres untuk Implementasi
- Pastikan Kesiapan Pilkada, KPU Kota Malang Jadwalkan Apel Besar, Distribusi Logistik dan Pembersihan APK
- Paslon Abadi Soroti Kredibilitas dan Keakuratan Survei Elektabilitas yang Dinilai Berubah-Ubah
- Paslon Abadi Soroti Pentingnya Lakukan Sinergi dan Penanganan Inflasi di Kota Malang
Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Anwarul Huda, KH Baidhowi Muslich mengatakan, pesantren yang dikelolanya mendapat kehormatan yang luar biasa dengan dikunjungi wali kota beserta jajaran. Wali Kota Malang datang ke pesantren untuk melihat langsung tentang berbagai kondisi belajar-mengajar.
“Kami merasa bahagia, merasa bersyukur atas kehadiran beliau. Dalam arti, kehadiran beliau memiliki arti melihat dari dekat apakah benar Ponpes Anwarul Huda itu ada,” terang KH Baidhowi.
Ponpes Anwarul Huda bukan pesantren fiktif, pesantren Anwarul Huda bukan pesantren kedok. Tidak seperti yang ada di berita viral akhir-akhir ini, seperti di Bandung. Namun, pesantren ini telah berdiri sejak 1987.
“Alhamdulillah, sedikit demi sedikit saya bisa membangun pondok pesantren. Hingga akhirnya, bisa banyak santri di sini dari berbagai daerah di Indonesia,” sambungnya. (hms/sit)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED