Kota Malang
Pemkot Malang Salurkan Bantuan Beasiswa untuk 602 Pelajar
Memontum Kota Malang – Sebanyak 602 pelajar SMA/K/MA dan mahasiswa di Kota Malang, mendapatkan bantuan beasiswa dari Pemerintah Kota (Pemkot) Malang. Secara simbolis, Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, menyerahkan bantuan tersebut secara langsung kepada penerima manfaat di empat rumah, Sabtu (11/05/2024) tadi.
Pria yang kerap disapa Wahyu, menyampaikan bahwa bantuan beasiswa tersebut memang sudah menjadi program dari Pemkot Malang dan diberikan kepada yang membutuhkan. Namun, juga ada kriteria-kriteria dalam penerima manfaat tersebut.
“Kriterianya juga kita lihat. Tentu beasiswa ini untuk warga Kota Malang, kemudian mempunyai kemampuan prestasi lebih tetapi karena adanya faktor ekonomi, keluarganya tidak bisa membiayai pendidikan, akhirnya mereka mengajukan kepada kami untuk bisa mendapatkan beasiswa tersebut,” kata Pj Wali Kota Wahyu.
Kemudian, ditambahkannya bahwa sebelum bantuan tersebut diberikan tentunya OPD pengampu, juga melihat kelayakan penerima manfaat. Sehingga, bantuan beasiswa yang diberikan dapat tepat sasaran.
“Artinya, apakah betul sudah sesuai dengan kriteria, baru kita berikan beasiswa. Ini tadi kami juga bersama dengan Baznas Kota Malang untuk bisa memberikan bantuan selain beasiswa ini,” ujarnya.
Pj Wali Kota Wahyu berharap, melalui pemberian bantuan beasiswa tersebut nantinya penerima manfaat dapat lebih giat lagi dalam belajar. Sehingga, prestasi di sekolah dapat terus ditingkatkan dan membanggakan kedua orangtuanya.
Baca juga :
“Bantuan ini diberikan sampai mereka lulus. Setiap tahun tentu ada peningkatan jumlah penerima, termasuk juga peningkatan nominal yang diterima oleh mereka. Ini kan mereka sudah menerima, berati sudah ada tanggungjawab sendiri, semoga dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” ujar Wahyu.
Sementara itu, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Kota Malang, Achmad Mabrur, menyampaikan bahwa di tahun ini penerima bantuan beasiswa tersebut meningkat dua kali lipat dibandingkan dengan tahun 2023 lalu. Jika di tahun sebelumnya hanya 311 penerima kini menjadi 602 penerima manfaat.
“Untuk di 2024 ini ada 602 penerima beasiswa, yang terdiri dari perguruan tinggi sebanyak 292 penerima, dan SMA/K sederajat ada sebanyak 310 penerima. Kalau tahun kemarin ada 311 penerima. Jadi ada peningkatan di tahun 2024 ini,” tambah Mabrur.
Lebih lanjut, untuk nominal penerima tentu berbeda-beda. Jika penerima adalah pelajara SMA, maka mendapatkan bantuan beasiswa sebesar Rp 440 ribu perbulan. Apabila peneriman adalah mahasiswa perguruan tinggi, mendapatkan bantuan Rp 2 juta perbulan.
“Itu kita carikan per tiga bulan sekali, langsung kita bayar ke rekeningnya. Kalau yang penerima terakhir tadi kan masih SMA jadi per tahunnya kita beri bantuan Rp 5.280.000,” tuturnya.
Diakhir, Mabrur juga menyampaikan bahwa penerima manfaat tersebut juga menyerahkan laporan keperuntukan bantuan beasiswa yang diberikan oleh Pemkot Malang. Hal itu dilakukan agar tidak terjadi penyalahgunaan uang beasiswa.
“Jadi setiap menerima beasiswa dia harus melaporkan pemanfaatannya, untuk apa. Kalau untuk bayar SPP harus ada buktinya, untuk beli laptop harus ada buktinya, jadi memang harus dipertanggungjawabkan oleh yang bersangkutan. Laporan itu juga per tiga bulan sekali. Kita monitor seperti itu,” imbuh Mabrur. (pro/rsy/sit)
- Hukum & Kriminal4 minggu
Tipikor KSU Montana, Kejari Kota Malang Sita Tiga Aset di Kota Malang
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik