Kota Malang
Minimarket di Malang Raya Tarik Pemasaran Produk Kinder Joy
Memontum Kota Malang – Disinyalir terkontaminasi Salmonella, pemasaran produk atau penjualan Kinder Joy, secara resmi ditarik dari pasaran oleh sejumlah toko ritel modern atau minimarket di Malang Raya. Corporate Communication Regional Manager salah satu minimarket, M Faruk Asrori, mengatakan bahwa semua produk Kinder Joy sudah ditarik dari display atau rak yang ada di outlat.
“Karena ini kebijakan nasional yang artinya perintah atau instruksi, di Malang pun sementara menarik semua produk Kinder Joy, mulai Selasa (12/04/2022),” ujar Faruk kepada awak media, Jumat (15/04/2022) tadi.
Hal ini dilakukan, tambahnya, karena adanya pernyataan resmi dari Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM), yang mengharuskan menyetop sementara peredaran Kinder Joy di Indonesia. Produk Kinder Joy yang ditemukan mengandung Salmonella ini, bisa menyebabkan puluhan anak mengalami gejala diare hingga kram perut.
Baca juga:
- Fokus Kesolidan Massa, Paslon Nomor Urut 3 Pilkada Kota Malang Tiadakan Kampanye Akbar
- Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipermudah, Dispangtan Kota Malang Tunggu Perpres untuk Implementasi
- Pastikan Kesiapan Pilkada, KPU Kota Malang Jadwalkan Apel Besar, Distribusi Logistik dan Pembersihan APK
- Paslon Abadi Soroti Kredibilitas dan Keakuratan Survei Elektabilitas yang Dinilai Berubah-Ubah
- Paslon Abadi Soroti Pentingnya Lakukan Sinergi dan Penanganan Inflasi di Kota Malang
Faruk menjelaskan, sekitar kurang lebih 100 outlate di Malang Raya, semua telah diinstruksikan untuk menarik produk Kinder Joy dari display dan sementara waktu di simpan di masing-masing gudang outlet. “Kalau jumlah berapanya saya gak hafal. Ya intinya ribuan produk itu lah semuanya di tarik,” imbuhnya.
Secara struktural, saat ini seluruh produk Kinder Joy masih tersimpan di gudang minimarket. Hal ini dilakukan sembari menunggu arahan dari produsen, yakni pemilik produk tersebut akan ditarik atau dimusnahkan. “Kalau produsen misalnya memerintahkan di musnahkan ya dimusnahkan. Kalau diambil produsen ya di ambil, kan itu milik mereka,” ujarnya.
Saat tim memontum.com mencoba melihat di salah satu minimarket yang berada di kawasan Dirgantara, Sawojajar, Kota Malang, nampak display yang bertuliskan Kinder Joy telah kosong tanpa produk. (cw2/gie)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED