Kota Malang

Ketua KORMI Kota Malang Apresiasi Capaian Prestasi Pegiat Olah Raga dalam Fornas 2023

Diterbitkan

-

Ketua Kormi Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko. (memontum.com/rsy)

Memontum Kota Malang – Setelah sepekan mengikuti ajang perhelatan Festival Olah Raga Rekreasi Masyarakat Nasional (Fornas) VII 2023 yang digelar di Jawa Barat, Jawa Timur berhasil menduduki urutan kedua setelah Jawa Barat, yang menjadi juara umum. Tentu, hal tersebut juga tidak lepas dari perjuangan para penggiat olah raga dari Kota Malang.

Ketua Komite Olah Raga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, menyampaikan apresiasnya pada seluruh penggiat olahraga (atlet) yang telah berpartisipasi dalam ajang tersebut. Meskipun, Kota Malang hanya bisa memberikan fasilitas dan akomodasi yang sangat terbatas, namun tingkat partisipasi dan kehadirannya begitu tinggi.

“Dengan kondisi seperti itu, saya ucapkan terima kasih, karena sudah meraih prestasi. Ada beberapa emas yang diraih dari Cabang Organisasi Olah Raga Masyarakat (COOM). Baik perak maupun perunggu,” kata Bung Edi-sapaan pria yang juga Wawali Kota Malang, Senin (10/07/2023) tadi.

Ditambahkan Bung Edi, jika dari laporan yang telah diterima sampai dengan kemarin, kontingen Jatim meraih lima emas, dari beberapa COOM. Diantaranya, yaitu Keluarga Pencak Silat Nusantara (KPS Nusantara), Persatuan Binaraga dan Fisik (Perbafi), Perkumpulan Warga Tulang Sehat Indonesia (Perwatusi), Asosiasi Seni Tarung (Asta) dan Perkumpulan Pelayang Seluruh Indonesia (Pelangi).

Advertisement

Baca juga :

“Capaian ini sudah bagus, karena ini merupakan ajang pertama yang diikuti oleh Kota Malang. Walaupun penginapan dan akomodasi lainnya dilakukan serba mandiri, karena Pemkot Malang hanya mampu mensupport transportasi,” ujarnya.

Kemudian, pihaknya juga menilai bahwa progres pencapain tersebut sangat positif, walupun masih banyak kekurangan. Sehingga, pihaknya berharap kedepan ada pembinaan yang lebih bagus kepada para penggiat olahraga rekreasi agar kebugaran masyarakat juga makin meningkat.

“Progres ini nampak. Sebetulnya olahraga rekreasi masyarakat itu berasal dari olahraga hobi dan kesenangan. Jangan dianalog kan dengan prestasi karena beda. Saya apresiasi kepada mereka, dan di awal kita sudah kasih tau yang namanya pegiat olahraga kita bisa bantu kendaraan aja,” lanjutnya.

Advertisement

Pihaknya juga mengatakan, bahwa prinsipnya Pemerintah Kota Malang akan tetap hadir mendukung dan membantu sesuai dengan kemampuan daerah. Meski saat ini masih kurang, namun pihaknya berharap agar waktu demi waktu semakin baik.

“Kalau kita ingin mengangkat yang namanya derajat kebugaran masyarakat, ini harus dibina oleh pemerintah, harus difasilitasi. Tapi beda dengan olahraga prestasi. Saya sampaikan terimakasih pimpinan Coom atas partisipasinya yang tinggi sekali,” imbuh Bung Edi. (rsy/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas