Pemerintahan

Drainase Buntu jadi Biang Banjir di Kawasan Blimbing Kota Malang

Diterbitkan

-

Drainase Buntu jadi Biang Banjir di Kawasan Blimbing Kota Malang

Memontum Kota Malang – Hujan siang Rabu (11/12/2019) sangat lebat disertai angin kencang mengguyur sebagian besar wilayah Kota Malang. Ini menyebabkan beberapa saluran air meluap, karena tidak mampu menampung limpasan air hujan. Beberapa saluran air meluap karena tersumbat oleh sampah atau penyebab lainnya.

Tak pelak di kawasan Jl Raden Intan serta Jl Panji Suroso yang selama ini sering terjadi genangan saat hujan turun, juga lagi lagi banjir. Hari itu juga, Camat Blimbing Drs Muarib M,Si bersama beberapa staf kecamatan keliling memantau kondisi wilayah saat turun hujan lebat.

“Beberapa titik pada saluran drainase Jl Raden Intan dan Jl Panji Suroso tersumbat oleh sampah yang menyebabkan air meluap ke jalan raya,” ungkap Muarib

“Luapan air drainase di kawasan ini diakibatkan sumbatan sampah serta sedimentasi. Selain itu, dikarenakan kontur jalan maupun saluran yang berada di Jl Raden Intan. Tepatnya depan Kantor Perhutani lebih rendah dari pada di Jl Panji Suroso,” ungkap Suseno Lurah Polowijen yang juga mendampingi Camat Blimbing meninjau kawasan seputar pertigaan Raden Intan.

Advertisement

Saat pemantauan, didapati bangunan warung di samping Kantor Departemen Agama yang dibangun diatas saluran drainase. Sehingga menyebabkan aliran air tidak normal karena banyak sampah yang terjebak dibawah bangunan warung.

“Kami peringatkan pengelola warung selaku penyewa, untuk segera menyampaikan pada pemilik bangunan agar membongkar bangunan yang berada di atas drainase,” tambah Muarib.

Muarib, mengajak semua pihak agar bersama-sama meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, menumbuhkan budaya gotong royong serta kerja bakti bersama untuk membersihkan lingkungan sekitar. (*yan)

 

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas