SEKITAR KITA

Bunulrejo Miliki Rumah Dataku Mbois Dan Creative Hub

Diterbitkan

-

Kadinsos P3AP2KB Kota Malang meresmikan sekaligus mengecek sarana dan prasarana

Memontum Malang Kota – Ketua Dinas Sosial P3AP2KB, Penny Indriani, meresmikan Rumah Dataku Mbois Kampung KB Kelurahan Bunulrejo, Kamis (17/12) tadi. Bertempat di Kantor Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Penny juga sekaligus meresmikan Bunul Creative Hub.

Turut hadir dalam kesempatan itu Lurah Bunulrejo, Agung Wijayanto, Ketua Kampung KB Bunulrejo, Andri Wiwanto beserta jajaran anggota pengurus lainnya.
Tidak hanya sekedar memberi sambutan, Penny juga menyempatkan berkeliling Bunul Creative Hub. Di mana, banyak terdapat hasil produk ekonomi kreatif masyarakat dari Kelurahan Bunulrejo.
“Alhamdulillah, di sini satu-satunya kampung KB yang semakin bersinar. Tidak hanya menampilkan hasil hasil ekonomi kreatif, tapi juga meresmikan rumah data,” ujar Penny.
Melalui Rumah Dataku Mbois yang berada di Bunul Creative Hub, diharapkan tidak hanya menampilkan data kependudukan. Sehingga, kedepannya tidak ada lagi masyarakat yang bingung dalam menggali data, karena sudah ada Rumah Dataku Mbois yang berbasis data di kelurahan.

Kedepannya, Penny sangat berharap ada modernisasi dari Rumah Dataku Mbois. “Sesuai dengan namanya Mbois, nanti ibaratnya ke depan pakai running text kan lebih enak tinggal lihat oh data ini sekian,” imbuhnya.

Advertisement

Berkaitan dukungan atas program yang terselenggara di Kampung KB Bunulrejo ini, Penny menegaskan, akan selalu mendukung.
Ketua Kampung KB Bunulrejo, Andri Wiwanto, mengatakan bahwa Kampung KB Bunulrejo berbeda dari yang lain. “Kampung KB Bunulrejo bisa menjadi percontohan nasional. Karena kami berbeda, ini adalah kampung KB berbasis sejarah 935 M Bunulrejo. Sehingga, pengembangan kita dengan produk budaya,” terangnya.

Pihaknya berharap, dengan ada rumah data bisa mengupdate dan mempublikasikan data pendudukan secara jelas ke masyarakat. Terlebih, akan terus menggali potensi warga. Apalagi dengan adanya Creativ Hub Bunulrejo, yang juga sebagai display produk UMKM.

“Dengan adanya ruang kreatif ini akan banyak pelatihan mentoring bisnis untuk UMKM. Jadi akan jadi sentral kegiatan kami juga kedepannya,” ujarnya.
Pria yang akrab disapa Andri ini menargetkan, dengan menggeliatnya ekonomi kreatif berbasis budaya dan sejarah Bunulrejo akan menjadi magnet tersendiri. Sehingga, nanti tiap RW di sini punya ciri khas masing-masing. (cw1/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas