Kota Malang
Beri Layanan Terbaik Masyarakat, Wali Kota Malang Rencanakan Pengembangan MPP Merdeka
Memontum Kota Malang – Keberadaan Mal Pelayanan Publik (MPP) Merdeka, yang dinilai memberikan kemudahan pelayanan pada masyarakat, kini akan dikembangkan dan dilakukan pembenahan. Dimana,.saat ini telah memiliki 28 tenan dan akan ditambah menjadi 46 tenan. Hal tersebut, dikatakan oleh Wali Kota Malang, Sutiaji, seusai melakukan peninjauan di MPP, Selasa (19/09/2023) tadi.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkot Malang itu, menyampaikan jika dalam penambahan tenant tersebut akan memanfaatkan lahan yang saat ini masih ada, kurang lebih seluas 1.900 meter persegi. Dalam rencana tersebut akan dimanfaatkan untuk penambahan 18 tenant.
“Sekarang ada 28 tenant, kalau ditambah 18 bisa jadi 46 tenant. Sedangkan kalau layanannya, sekarang ada sekitar 216, ditambah 18 tenant jadi kemungkinan ada sebanyak 350 an layanan,” jelas Wali Kota Sutiaji.
Kemudian, pihaknya juga menyampaikan jika MPP Merdeka tersebut telah mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Pusat, hal itu disampaikan saat Staf Ahli Wakil Presiden meninjau MPP Merdeka beberapa waktu lalu. Dimana telah menjadi piloting digitalisasi terbesar di Indonesia.
“Namun, sebelum menuju digitalisasi, Standart Opersional Prosedur (SOP) itu harus disiapkan. Karena yang namanya satu pintu itu semua urusan lain juga bisa. Alhamdulillah disini semunya bergabung. Malah kemarin juga banyak permintaan yang masuk,” tambahnya.
Baca juga :
Pria yang menduduki kursi N1 tersebut, juga menyampaikan jika akan terus menerus meningkatkan dinamika layanan MPP Merdeka tersebut. Sebab, ekspetasi masyarakat terhadap layanan yang ada saat ini juga luar biasa. Sehingga, menurutnya goal nya adalah membangun kepercayaan masyarakat dengan baik.
“Tolong teman-teman OPD ke depan perlu kita lakukan penguatan dan penyempurnaan. Goalnya adalah membangun kepercayaan bagaimana rakyat percaya terhadap kita bahwa masyarakat mengurus administrasi ke kita itu dengan baik. Tentu pelayanan akan terus menerus kita kembangkan,” ucapnya.
Dalam pengembangan selanjutnya, akan ada penambahan beberapa fasilitas. Seperti jaringan air conditioner (AC) sentral, digitalisasi hingga sejumlah fasilitas penunjang lain termasuk bagi masyarakat penyandang disabilitas.
“Dahulu memang ini belum dirancang pakai AC sentral, tapi ini masih belum, nanti perlu dipertimbangkan. Yang kedua digitalisasi, terus nanti disana ada front office besar. Menurut saya sentral semua terpadu pakai digital semua. Plus video tron nanti bisa di update,” jelas Sutiaji.
Sementara itu, Kepala Disnaker PMPTSP Kota Malang Arif Tri Sastyawan, menyampaikan jika keberadaan MPP Merdeka saat ini telah banyak dimanfaatkan oleh masyarakat. Dalam catatannya, kunjungan MPP Merdeka perharinya bisa mencapai 500 orang. Sehingga, hal tersebut juga melatarbelakangi rencana pengembangan MPP Merdeka tersebut. (rsy/sit)
- Kota Malang2 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang3 minggu
Dukung Kegiatan Ponpes, Pemkot dan Kemenag Dampingi Pertumbuhan Ponpes
- Hukum & Kriminal4 minggu
Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Kota Malang3 minggu
Gelar Sarasehan Sambut Hari Santri, Pemkot Malang Tekankan Peran Santri di Era Digital
- Kota Malang3 minggu
Pemkot Malang Targetkan Penyelesaian Masalah Anak Putus Sekolah Rampung di 2024
- Kota Malang3 minggu
Pengajian Ikatan Haji Muslimat Kota Malang Solid Dukung Abah Anton-Dimyati
- Kota Malang2 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Mandi di Sungai Brantas, Siswa SD di Kota Malang Ditemukan Tewas Tenggelam