Kabar Desa
Lagi, Warga RT 15 RW 2 Pandanwangi Semprotkan Disinfektan ke Lingkungan dan Rumah, Dukung Gerakkan Pencegahan Covid-19
Memontum Kota Malang – Warga RT 15 RW 02 Kelurahan Pandanwangi Kecamatan Blimbing Kota Malang, Minggu (29/3/2020) pagi, kembali gotong royong melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungannya. Ini melanjutkan giat yang sama Minggu (22/3/2020).
Inisiatif mandiri ini, sebagai dukungan warga ke pemerintah dalam rangka memutus mata rantai covid-19. Karena seluruh warga menjalani WFH (Work From Home) maka, kesempatan di rumah ini, dimanfaatkan untuk menjalankan imbauan Pemkot Malang.
Antara lain, menyemprotkan disinfektan di rumah masing-masing, membersihkan lingkungan, sosial distancing, olahraga dan berjemur setiap pagi minimal 10 menit. Bahkan rutinitas di pos kamling diatur sedemikian rupa oleh Ketua RT Subub Winoto.
“Sebelum ada imbauan social distancing, warga kita setiap malam minggu bersama-sama berkumpul di pos kamling. Sharing soal lingkungan. Tapi mulai Sabtu 28 maret semalam, tidak ada lagi. Tapi satpam yang jaga tetap ada,” ujar Winoto.
Teknisnya warga tetap menjaga keamanan lingkungan, namun kali ini digilir. Sehingga tidak ada kerumunan. Sedangkan penyemprotan lingkungan disepakati dilakukan setiap Minggu pagi. Untuk di sekitar dan di dalam rumah warga, dilakukan sendiri dan bisa dilakukan sewaktu-waktu.
“Kita pengadaan alat semprot dan disinfektan mandiri. Ada yang ukuran 3 liter hingga yang 15 liter. Disinfektan kita pakai bahan yang aman untuk manusia,” ujar Pramono, warga RT 15.
Setelah melakukan penyemprotan, warga bersama-sama berjemur sekitar 30 menit. Ini juga menyikapi KLB (Kondisi Luar Biasa) akibat Covid-19 (Coronavirus Disease) yang ditetapkan Pemerintah RI, Gubernur Jatim dan Walikota Malang. Meski berjemur, warga juga saling menjaga physical distancing, dengan cara menjaga jarak 1 meter lebih.
“Kalau saya pribadi sebelum ada covid-19, dua hari sekali jogging. Setelah ada imbauan, polanya saya ubah menjadi jalan kaki, setiap pagi. Ini untuk menghindari kelelahan yang berlebihan, karena jika lelah, antibodi jadi menurun. Maka olahraganya diganti yang ringan, tapi bisa berkeringat,” ujar Yanuar, warga RT 15 yang juga wartawan memontum.com. (oso)
- Hukum & Kriminal4 minggu
Tipikor KSU Montana, Kejari Kota Malang Sita Tiga Aset di Kota Malang
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik