Pemerintahan
Vaksinasi Termin II, Wawali Malang Sebut Tidak Ada Perbedaan
Memontum Kota Malang – Vaksinasi tahap pertama termin ke dua untuk Forkopimda Malang dan beberapa pihak yang divaksin secara simbolis beberapa waktu lalu, berlangsung Kamis (12/02) tadi.
Pelaksanaan kegiatan yang dilakukan di Kantor Balai Kota Malang, diikuti seluruh peserta yang telah menerima vaksin di tanggal 28 Januari 2021 lalu.
Seperti salah satunya, Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, yang saat itu juga tengah menerima vaksinasi ke dua.
Baca: Selama PPKM Mikro, Pemkot Malang Upayakan Bantuan Hibah Rp 500 ribu Per RT
“Hari ini dilaksanakan vaksin ke dua, bagi bapak-ibu yang kemarin sudah divaksin termin pertama. Jadi, yang ke dua ini digelar berselang 2 minggu. Selanjutnya, tinggal menunggu kekebalan dalam tubuh,” ungkap pria yang akrab disapa Bung Edi.
Pelaksanaan vaksinasi, pun dijelaskannya, tidak ada perbedaan proses dan kendala. Bahkan, dituturkan Bung Edi, rasanya setelah menerima vaksin, juga tidak ada bedanya.
“Semua saya kira sama ya, mulai dari rasanya dan proses juga. Pertama dilaksanakan screening, ditanyakan nama dan tanggal lahir. Ke dua, masalah riwayat kesehatan termasuk telanan darah tensi, kalau sudah memenuhi ketentuan, baru vaksin kedua,” urainya.
Bahkan usai vaksinasi, paparnya, tetap harus menunggu 30 menit untuk evaluasi efek sampingnya. Tidak hanya itu, orang nomor dua di jajaran Pemkot Malang itu, juga telah membaca berbagai literatur untuk menambah wawasannya berkaitan dengan vaksin ini.
“Saya sudah baca literatur, diberi penjelasan dari dokter yang menangani vaksinasi juga. Insyaallah vaksin aman dan bermanfaat bagi kesehatan,” tambahnya.
Untuk tahap selanjutnya Bung Edi menghimbau semua masyarakat yang berhak mendapatkan vaksin untuk ikut vaksinasi. “Supaya angka penanganan Covid-19 terkendali,” paparnya.
Baca Juga: Curi Kamera DSLR, Gadis Cantik Diciduk Polisi
Plt Kepala Dinas Kesehatan, Sri Winarni, mengatakan bahwa saat ini pihaknya juga mulai vaksinasi dosis kedua untuk nakes.
“Mulai hari ini, nanti kita juga memulai untuk dosis kedua kepada nakes yang sudah dilaksanakan penyuntikan dosis pertama. Untuk waktunya menyesuaikan ketika dia di vaksin dulu tanggal berapa, 14 hari setelah dosis pertama,” jelasnya. (cw1/sit)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED