Hukum & Kriminal
Berbelok Mendadak, Mahasiswa Tewas Tertabrak Xenia
Memontum, Kota Malang – Selalu berhati-hati dan tetap fokus saat mengendarai kendaraan bermotor di jalan raya. Karena jika kehilangan konsentrasi bisa bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain.
Seperti halnya yang dialami pengendara Motor Honda Scoopy Nopol N 3833 EEN, Pungky Hermawan (23) mahasiswa, asal Desa Kluwut, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang, pada Rabu (15/1/2020) pukul 04.15.
Dia tewas seketika setelah alami kecelakaan lalu lintas di Jl Raya S Supriadi, Kecamatan Sukun, Kota Malang atau tepatnya depan Kampus Unikama (Universitas Kanjuruhan Malang).
Dia tertabrak mobil Xenia Nopol N 1896 Js yang dimemudikan Buce Robert (39) TNI AD, warga Desa Krajan Timir Wonojoyo, Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri.
Informasi Memontum.com menyebutkan bahwa kecelakaan ini berawal saat Pungky mengendarai motor Honda Scoopy miliknya dari selatan ke utara. Namun entah kenapa, tiba-tiba, Pungky kemudian mengambil haluan terlalu ke kanan berencana berbelok ke timur.
Kejadian itu secara tiba-tiba dan tidak memprioritaskan kendaraan yang sedang berjalan lurus dibelakangnya. Kejadian cukup cepat, motor yang dikendarai Pungky tertabrak mobil Xenia yang melaju tepat di belakangnya.
Benturan keras pun terjadi, tubuh Pungky terpental beberapa meter dengan luka parah pada bagian kepala. Karena kecelakaan itu, mobil banting stir ke arah kanan hingga menabrak tiang listrik samping pintu masuk Unikama.
Saaat warga berdatangan untuk memberikan pertolongan, kondisi Pungky sudah tak lagi bernyawa dengan luka parah di kepala. Kejadian ini selanjutnya dilaporkan ke Unit Laka Lantas Polresta Malang Kota. Petugas Laka Lantas mendatangi lokasi kejadian melakukan olah TKP dan memeriksa para saksi.
“Pengendara kendaraan motor Scoopy berjalan dari selatan ke utara. Saat berada di lokasi dia tiba-tiba berbelok ke arah kanan menuju pintu masuk ke Unikama (Jl Keben). Namun saat berbelok ke kanan, dia tidak memprioritaskan kendaraan yang melaju lurus searah hingga terjadi kecelakaan, ” ungkap Deddy.
“Sebelum berbelok kanan, harusnya memperhatikan kendaraan yang berada di belakangnya. Sebaiknya berhenti terlebih dahulu pastikan kondisi jalanan aman baru berbelok. Saat ini kami masih melakukan penyelidikam dan memeriksa saksi-saksi,” ujar Ipda Deddy, Kanit Laka Lantas Polresta Malang Kota, saat dikonfirmasi Memontum.com. (gie/oso)
- Kota Malang3 minggu
Dukung Kegiatan Ponpes, Pemkot dan Kemenag Dampingi Pertumbuhan Ponpes
- Kota Malang3 minggu
Gelar Sarasehan Sambut Hari Santri, Pemkot Malang Tekankan Peran Santri di Era Digital
- Kota Malang3 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Hukum & Kriminal4 minggu
Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Hukum & Kriminal3 minggu
Mandi di Sungai Brantas, Siswa SD di Kota Malang Ditemukan Tewas Tenggelam
- Kota Malang3 minggu
Pengajian Ikatan Haji Muslimat Kota Malang Solid Dukung Abah Anton-Dimyati
- Hukum & Kriminal3 minggu
Tipikor KSU Montana, Kejari Kota Malang Sita Tiga Aset di Kota Malang
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Targetkan Penyelesaian Masalah Anak Putus Sekolah Rampung di 2024