Kota Malang
Kirab Piala Adipura Kategori Kota Besar, Pj Wali Kota Berharap DLH Kota Malang Terus Memasyaratkan Ragam Inovasi
Memontum Kota Malang – Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, bersama dengan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Malang serta jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Malang, melakukan kirab trofi Piala Adipura, Jumat (08/03/2024) tadi. Kirab trofi Piala Adipura itu, dimulai dari Balai Kota Malang, dilanjutkan berkeliling ke lima kecamatan, hingga finish di Gedung Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Jalan Bingkil, Kota Malang.
Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, menyampaikan bahwa Piala Adipura dengan kategori Kota Besar yang telah diperoleh oleh Kota Malang itu sudah berturut-turut didapatkan. Sehingga, diharapkan ke depan nantinya Kota Malang dapat memperoleh Piala Adipura Kencana.
“Untuk nilai Piala Adipura Kota Besar yang kita peroleh ini 84, sedangkan untuk Adipura Kencana itu minimal 85, seperti Kota Surabaya. Beberapa ketentuan itu sebetulnya sudah kita lengkapi semua. Mulai dari perkantoran, pendidikan, perdagangan, kemudian komunitas, saluran TPA, semua nilainya kita sudah baik sekali. Hanya butuh satu inovasi lagi,” kata Pj Wali Kota Wahyu, saat ditemui seusai kirab.
Dikatakan Pj Wali Kota Wahyu, bahwa pihaknya telah mendapatkan pesan dari Kementerian Lingkungan Hidup, untuk dapat memasyarakatkan terkait dengan penanganan sampah. Walaupun, terobosan dan inovasi juga terus dilakukan oleh Pemerintah Kota Malang.
Baca juga :
“Kita tinggal memasyarakat pada masyarakat-masyarakat Kota Malang, terkait dengan inovasi tadi. Inovasi yang dilakukan oleh DLH Kota Malang itu sudah bagus, termasuk juga para komunitas lingkungan, tinggal kita viralkan dan sosialisasikan pada masyarakat,” tambahnya.
Senada dengan itu, Kepala DLH Kota Malang, Noer Rahman Widjaya, menyampaikan bahwa secara regulasi, untuk mendapatkan Piala Adipura Kencana itu harus tiga kali berturut-turut mendapatkan Piala Adipura. Namun, ada beberapa langkah percepatan yang digunakan untuk mendapatkan Adipura Kencana.
“Yaitu dengan melibatkan semua aspek lapisan masyarakat untuk mengembangkan kegiatan program kebersihan, sehingga bisa dinyatakan pemerintah beserta masyarakat semua bahu-membahu menjaga kebersihan lingkungan khusus di daerahnya,” papar Rahman.
Lebih lanjut Rahman juga mengajak seluruh lapisan masyarakat Kota Malang, untuk dapat berperan aktif dalam menjalankan program kebersihan lingkungan di Kota Malang. Sehingga, ada suatu gerakan bersama-sama untuk membersihkan lingkungan.
“Misalnya gerakan bersih-bersih bersama. Semua aspek masyarakat baik yang ekonomi atas ataupun bawah, semuanya ikut sama-sama. Pedagang, konservasi lingkungan, membersihkan Kota Malang, sehingga fenomenal,” imbuhnya. (pro/rsy/sit)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED