Kota Malang

Program Sambang Kelurahan Jadi Upaya Dinkes Kota Malang Kejar Capaian Vaksinasi

Diterbitkan

-

Program Sambang Kelurahan Jadi Upaya Dinkes Kota Malang Kejar Capaian Vaksinasi

Memontum Kota Malang – Program Sambang Kelurahan, menjadi salah satu upaya Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, untuk mengejar target vaksinasi booster. Sebab, capaian vaksin tersebut masih mencapai di angka 61 persen.

Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif, menyampaikan jika pemenuhan vaksinasi booster di angka 70 persen, nantinya ditargetkan selesai di bulan Februari mendatang. “Nanti kita siapakan layanan vaksinasi, di program Pak Wali, yang Sambang Kelurahan di tiap hari jumat itu. Februari mudah-mudahan nanti bisa mencapai 70 persen,” ujar Husnul, saat dikonfirmasi, di Balai Kota Malang, Senin (09/01/2023) tadi.

Dikatakan Husnul, salah satu kendala yang mempengaruhi capaian vaksin booster masih rendah, itu karena adanya persepsi masyarakat yang merasa sudah tidak perlu menerima vaksin booster. Sebab, mereka merasa aman setelah melakukan vaksinasi dosis dua.

Baca juga:

Advertisement

“Sebenarnya di Dinkes sendiri tidak ada kendala, karena tenaga di kami siap. Fasilitas Kesehatan (Faskes) siap, vaksinnya pun juga siap. Tapi ya, sekali lagi kesadaran masyarakatnya itu. Makanya ini yang mau kita dorong lewat sambang kelurahan,” lanjutnya.

Lebih lanjut dikatakan Husnul, jika saat ini Dinkes Kota Malang telah menyiapkan 6000 dosis vaksin, dengan dua jenis, diantaranya vaksin Pfizer dan Indovac. “Pokoknya, pfizer sama indovac saat ini kita masih ada sekitar 6000 an dosis. Sementara ini diberikan untuk nakes yang sudah dosis dua booster. Kemudian lansia dosis dua booster,” imbuhnya.

Sebagai informasi, saat ini vaksinasi dosis dua pada masyarakat umum telah mencapai 99,89 persen. Kemudian, vaksin anak sudah mencapai hampir 100 persen. Meskipun, ketercapaian vaksinasi booster masih rendah, di angka 60 persen. (rsy/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas