Kota Malang
Dispangtan Kota Malang Siapkan Tim Vaksinator untuk Optimalkan Vaksin PMK
Memontum Kota Malang – Guna mencegah penyebaran penyakit Mulut dan Kuku (PMK), Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kota Malang, saat ini masih menunggu jatah vaksin. Hal ini, diungkap oleh Kepala Dispangtan Kota Malang, Sri Winarni.
Diketahui, pemerintah pusat telah melakukan dropping vaksin impor sebanyak 10 ribu dosis, yang disalurkan ke wilayah Jawa Timur. Namun, vaksin PMK tersebut masih dikhususkan di empat wilayah daerah Jawa Timur, di antaranya Gresik, Sidoarjo, Mojokerto dan Lamongan.
“Sampai dengan hari ini, kami masih belum mendapatkan informasi mengenai vaksin PMK di Kota Malang. Kalau sudah dapat informasi, nanti kita sampaikan,” ucap Sri Winarni, Rabu (15/06/2022).
Untuk keperluan dosis vaksin yang dibutuhkan di Kota Malang, pihaknya memastikan kebutuhan tersebut sesuai populasi yang ada. Yakni, sebanyak 5 ribu dosis.
Baca juga :
- Belanja Pegawai Kota Malang Diproyeksi Naik Rp 140 Miliar, Pj Wali Kota Sebut Terbesar untuk PPPK
- Kejari Kota Malang Blander, Bakar Narkotika dan Ratusan Ribu Pil LL
- Pembangunan Drainase Kawasan Suhat Ditargetkan pada Triwulan Pertama 2025
- Pemkot Malang Siap Implementasikan UU Keuangan Pusat-Daerah untuk Wujudkan Kemandirian Fiskal
- Dishub Kota Malang Targetkan Parkir Vertikal Tiga Lantai di Jalan Majapahit Beroperasi Desember Ini
Sembari menunggu jatah vaksin PMK datang ke Kota Malang, Dispangtan masih melakukan langkah pengobatan bagi sejumlah sapi yang terjangkit PMK. “Saat ini kami terus melakukan pengobatan untuk sapi-sapi yang terkena PMK,” lanjutnya.
Selain itu, dikatakannya bahwa untuk jenis ternak yang menjadi sasaran vaksin, saat ini adalah ternak produktif. Pasalnya, jenis ternak tersebut merupakan yang perlu diperhatikan.
“Pernah disampaikan oleh pak menteri, akan didahulukan kepada ternak produktif. Kriteria tersebut yang harus dilindungi karena akan melahirkan sapi-sapi yang lain sebagai ketersediaan pangan kita,” tuturnya.
Sembari menunggu vaksin PMK tersebut, Dispangtan Kota Malang juga sedang menyiapkan tim vaksinator. Untuk rencana itu, akan dilakukan kerja sama dengan fakultas hewan di salah satu perguruan tinggi Kota Malang. (rsy/sit)
- Kota Malang2 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang3 minggu
Dukung Kegiatan Ponpes, Pemkot dan Kemenag Dampingi Pertumbuhan Ponpes
- Hukum & Kriminal4 minggu
Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Kota Malang3 minggu
Gelar Sarasehan Sambut Hari Santri, Pemkot Malang Tekankan Peran Santri di Era Digital
- Kota Malang3 minggu
Pengajian Ikatan Haji Muslimat Kota Malang Solid Dukung Abah Anton-Dimyati
- Kota Malang3 minggu
Pemkot Malang Targetkan Penyelesaian Masalah Anak Putus Sekolah Rampung di 2024
- Kota Malang2 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Mandi di Sungai Brantas, Siswa SD di Kota Malang Ditemukan Tewas Tenggelam