Kota Malang

Dua Rumah Kembali Rusak Akibat Tanah Longsor

Diterbitkan

-

RUSAK: Kondisi beberapa rumah akibat tanah longsor. (ist)

Memontum Kota Malang – Longsor kembali terjadi di Kelurahan Kasin, Gang Kramat, RT 08/RW 03, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Senin (08/01/2024) tadi. Akibat kejadian itu, dua rumah dilaporkan mengalami rusak.

Pemilik rumah, Waldiyah, menceritakan jika kejadian itu terjadi sekitar pukul 14.00 atau setelah hujan melanda. Pihaknya, saat itu sedang di rumah bersama dengan anaknya. Sementara, sang suami masih bekerja.

“Jadi saat saya di kamar bersama anak, tiba-tiba dengar suara seperti petasan dan gerak-gerak. Saya pikir itu ada tikus, akhirnya keluar coba cari galah, eh ternyata di dekat kulkas kok sudah retak,” jelas Waldiyah.

Setelah itu, pihaknya memanggil sang suami yang masih bekerja di makam. Namun sekitar 15 hingga 20 menit kemudian, rumah miliknya ambrol. Bahkan, tetangga yang berada di sekitar rumah miliknya juga berteriak.

Advertisement

“Yang ambrol itu rumah biru dahulu. Setelah saya keluar sama anak, rumah saya juga ambrol,” katanya.

Baca juga :

Untuk bagian rumah yang ambrol, lanjutnya, itu mulai dari kamar tidur, dapur hingga kamar mandi. Bahkan, semua barang miliknya juga habis terbawa arus sungai.

“Semua habis yang di kamar sama dapur, lemari, televisi pun juga habis,” tambahnya.

Advertisement

Untuk sementara waktu, pihaknya akan mengungsi di rumah saudara atau rumah neneknya yang berada di dekat sekitar rumah miliknya.

Sementara itu, dalam akun sosial media X milik BPBD Kota Malang, menyampaikan jika kejadian tanah longsor tersebut masih satu lokasi dengan rentetan longsor yang terjadi Selasa (02/01/2024) lalu. Sehingga dalam hal ini Kepala Pelaksana BPBD Kota Malang, mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati.

“Mereka mengungsi ke rumah saudaranya. Kami tim mitigasi selalu sampaikan pada warga untuk berhati-hati dan waspada karena sepanjang sungai kan risikonya seperti itu. Menurut Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) jarak 10-15 meter tidak disarankan ada bangunan,” ujar Prayitno. (rsy/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas