Kota Malang
Awali 2024, Pj Wali Kota Malang Tampung Aspirasi Masyarakat dalam Program Ngombe
Memontum Kota Malang – Sebanyak tiga aliansi di Kota Malang, menyampaikan aspirasi kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui program baru yakni Ngombe atau ‘Ngobrol Bareng Ilakes’, di Gazebo Balai Kota Malang, Selasa (02/01/2024) tadi. Dalam program itu, Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso dan jajaran Asisten Pemkot Malang, serta para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Malang, menerima langsung aspirasi yang disampaikan.
Disampaikan Pj Wali Kota Wahyu, bahwa Program Ngombe tersebut merupakan bentuk evaluasi dari tiga bulan pihaknya menjabat sebagai Pj Wali Kota Malang. Terlebih, pihaknya juga menginginkan adanya masukan-masukan dalam kinerja yang dilakukan selama ini.
“Selama tiga bulan ini saya ingin mengharapkan ada masukan, walaupun masyarakat juga banyak yang bisa bertemu saya (untuk menyampaikan aspirasi). Tetapi, juga banyak yang masih belum bisa bertemu untuk menyampaikan aspirasinya ke saya. Karenanya, melalui program ini diharapkan masyarakat bisa menyampaikan,” jelas Pj Wali Kota Wahyu.
Baca juga:
Ditambahkannya, jika pihaknya tentu menerima semua masukan-masukan dan uneg-uneg yang disampaikan oleh masyarakat. Karena di sisi lain, pihaknya juga membutuhkan pendapat masyarakat, untuk menentukan program prioritas.
“Karena saya harus banyak menjaring dari masyarakat, terkait apa yang akan saya lakukan sebagai seorang Pj. Jadi, saya coba di awal tahun ini dengan menyediakan waktu saya, kita sama-sama ngobrol bareng. Ada komunikasi dan tidak ada sekat dengan masyarakat. Saya ingin semua itu bisa terfasilitasi,” tambahnya.
Program Ngombe sendiri, rencananya akan digelar tiap Senin atau seusai melakukan apel pagi bersama dengan jajaran OPD Pemkot Malang. Dengan harapan, ke depan bisa lebih memberikan kepuasan kepada masyarakat.
“Harapannya saya, nanti bisa lebih memuaskan masyarakat untuk bisa menyampaikan hal-hal kepada saya. Ini di tempatkan di Gazebo, agar tidak ada sekat dengan masyarakat. Kalau di ruang saya atau di ruang sidang, kan seolah masih ada pembatas dan kalau begini kan bisa lepas,” ucapnya.
Lebih lanjut disampaikan, ke depan program tersebut nantinya juga akan dilakukan di masing-masing kecamatan yang ada di Pemkot Malang. Namun, selama sebulan ini masih akan dilakukan di Gazebo Balai Kota Malang.
“Insyaallah, mungkin dalam bulan depan kita akan atur jadwal untuk menemui masyarakat di masing-masing kecamatan. Kita juga akan mengapelkan OPD di kecamatan tersebut, supaya OPD juga ikut datang ke kecamatan. Habis itu setelah apel, kita akan langsung terima aspirasi dari masyarakat. Itu akan kita coba bulan depan. Selama satu bulan ini kita coba di sini dulu,” imbuhnya.
Apabila masyarakat ingin bergabung dalam program tersebut, menurutnya langsung saja mengisi link melalui bit.ly/AyoNgombe. Kemudian, nantinya akan dijadwalkan dan diumumkan, baik lewat kecamatan ataupun media sosial Pemkot Malang. (pro/rsy/sit)
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Akibat LPG Bocor, Dua Warung Makan di Kota Malang Terbakar
- Hukum & Kriminal4 minggu
Ratusan Knalpot Brong Hasil Operasi Zebra Semeru 2024 Polresta Malang Kota Dihancurkan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Komplotan Pelaku Rumah Produksi Narkoba Dilimpahkan ke Kejari Malang, Hukuman Seumur Hidup Menanti
- Hukum & Kriminal4 minggu
Pria Mesum Lakukan Aksi Eksibisionisme ke Karyawati Terekam CCTV Pasar Besar Kota Malang