Berita
Satgas Covid-19 Polinema, Sterilisasi Kampus, Sumbangkan Face Shield ke 72 RS dan Puskesmas
Memontum Kota Malang – Satgas Tanggap Darurat Covid-19 Polinema dibentuk 16 Maret 2020. Sejak itu pula, satgas bergerak dan melakukan upaya-upaya pencegahan penyebaran wabah Covid-19, baik bersifat internal maupun eksternal.
Langkah internal diambil sebagai bentuk penanganan di dalam kampus. Yaitu, sejak tanggal 17 Maret 2019 kegiatan perkuliahan dilaksanakan dengan sistem daring (online). Kemudian melakukan work from home (WFH) bagi dosen dan tenaga pendidikan di Polinema.
Langkah internal lainnya, adalah menyediakan hand sanitizer yang dipasang di semua gedung. Tak ketinggalan, melakukan penyemprotan cairan disinfektan di semua ruangan yang terdiri dari ruang kelas, laboratorium, studio, bengkel, perpustakaan dan masjid.
Menyediakan bilik screening untuk penyemprotan disinfektan di gerbang utama bagi para tamu atau warga kampus yang berkepentingan di kampus. Membuat protokol kewaspadaan covid-19 dan imbauan bagi mahasiswa serta keluarga besar Polinema.
Langkah eksternal Polinema sebagai bentuk pengabdian masyarakat. Yaitu, melalui Jurusan Teknik Mesin telah memberikan bantuan face shield yang diserahkan ke sejumlah rumah sakit dan pusat layanan kesehatan rujukan covid-19. Saat ini lebih dari 6 ribu face shields telah didistribusikan ke 78 rumah sakit di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat dan Kalimantan Selatan.
Pemberian bantuan Polinema juga dalam bentuk sembako bagi masyarakat yang kurang mampu dan mahasiswa internasional yang ada di Polinema, penyediaan bilik disinfektan dan wastafel portable di tempat-tempat umum seperti pasar, tempat ibadah dan lingkungan tempat tinggal.
Polinema hingga Kamis (9/4/2020) masih membuka donasi untuk pencegahan penyebaran wabah covid-19 melalui rekening Donasi Covid Polinema pada Bank BTN dengan nomor rekening 00113-01-56-111111-5.
“Mari kita berdonasi untuk membantu pencegahan penyebaran wabah Covid-19. Melalui program Polinema,” ujar Kabag Humas Polinema Nur Salam, dalam keterangan resminya.
Sebelumnya, Nur Salam menyampaikan jika sterilisasi kampus dilakukan, untuk mencegah meluasnya wabah Covid-19. Maka, Polinema juga melakukan penyemprotan disinfektan di lebih dari 30 gedung spot kampus, seperti di Masjid Raya An Nur, Graha Polinema, Ruang Kelas Kuliah, Ruang Kuliah Bersama dan masih banyak lagi.
Di tenda pemeriksaan dekat gerbang masuk utama, Nur Salam menjelaskan tiap orang akan disemprot cairan pembersih, diukur suhu, diberi masker dan handsanitizer. “Itu (SOP) untuk antisipasi tamu yang masuk,” tuturnya. Kedepannya, Nur Salam mengatakan, Polinema akan terus memantau situasi dan kondisi Covid-19 secara nasional, untuk menyesuaikan peraturan yang dibuat kampus biru itu. (yan)
- Kota Malang4 minggu
DPRD Kota Malang Gelar Pelantikan Anggota Legislatif Periode 2024-2029 Sabtu Depan
- Kota Malang3 minggu
Diusung PDI-Perjuangan, Mantan Wali Kota Malang Sutiaji Maju di Pilgub Jatim 2024
- Hukum & Kriminal3 minggu
Cek Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024, Ketua Komisi A DPRD Jatim Datangi Polresta Malang Kota
- Kota Malang2 minggu
Paslon Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko Kunjungi Pusat Data Bappeda Kota Malang
- Kota Malang3 minggu
Parkir Jadi Isu Prioritas, Pj Wali Kota Malang Tinjau Titik Parkir dan Pembangunan Parkir Vertikal
- Kota Malang4 minggu
Rakor dan Evaluasi di Empat OPD, Pj Wali Kota Malang Bahas Isu Strategis Prioritas
- Kota Malang4 minggu
60 Pendaftar Masuk di CASN Kota Malang
- Kota Malang4 minggu
Atasi Pengelolaan Sampah, Kota Malang Terima Bantuan Hibah Rp 180 Miliar dari Bank Dunia