Kota Malang
Belum Penuhi Kuota, DLH Kota Malang Tak Bisa Pastikan Hasil Uji Emisi
Memontum Kota Malang – Hasil uji emisi kendaraan yang berjalan selama tiga hari ini, sementara masih belum dipastikan bagaimana hasilnya. Hal itu, diungkap oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Noer Rahman Wijaya, saat dikonfirmasi, Kamis (24/11/2022) tadi.
Disampaikannya, terkait dengan hasil uji, menurutnya harus melihat capaian secara keseluruhan. Karena metode perhitungan yang digunakan, bukan menggunakan random sampling.
“Untuk capaian tersebut, harus dilihat secara keseluruhan. Karena bukan random sampling, tetapi berdasarkan kuota dari target 2 ribu kendaraan itu. Sehingga, kami bisa menentukan indeks polusi, setelah sampling terpenuhi,” jelas Rahman.
Ditanya terkait dengan tidak lolosnya kendaraan, dirinya menegaskan, bahwa masih belum bisa memastikan. Karena pada umumnya, masa berlaku kendaraan yang lebih dari lima tahun masih banyak digunakan.
“Memang ada kendaraan yang masa berlakunya lebih dari lima tahun itu masih banyak digunakan. Bukan hanya di Indonesia, tapi Kota Malang pun banyak. Servis berkala memang sudah dilakukan, tapi usia kendaraan realitasnya banyak yang lebih. Tetapi, prosentasenya tidak banyak,” katanya.
Baca juga :
- Diperiksa 6 Jam oleh KPK, Sejumlah Saksi Pokmas Pilih Bungkam
- Jelang Pilkada, Dispendukcapil Kota Malang Dorong Upaya Jemput Bola Perekaman E-KTP
- Disdikbud Kota Malang Kenalkan Koleksi Museum melalui Program Jemput Bola ke Sekolah
- Kecewa Pelayanan Pengiriman Paket, Konsumen Datangi Kantor JNE Pajajaran Kota Malang
- Tiga Pokmas Tak Penuhi Pemeriksaan KPK, Satu Pokmas Beda Inisial Dipanggil Hari Ini
Lebih lanjut disampaikan, terkait dengan hasil tersebut, menurutnya bisa diketahui satu hari selanjutnya. Karena, untuk penyusunan laporan juga dibutuhkan waktu. Untuk hasil nantinya juga akan disampaikan pada Wali Kota, sebagai laporan.
“Saya rasa hari terakhir bisa disimpulkan, ya mungkin satu hari berikutnya untuk susun laporannya. Nanti ini juga akan kita sampaikan ke pak wali sebagai laporan dan Dinas Perhubungan, sebagai penyelarasan atas kegiatan ini,” lanjutnya.
Sebagai informasi, target yang diharapkan pada uji emisi tersebut, bisa mencapai 2 ribu kendaraan. Dimana, 1500 untuk pemakai bahan bakar bensin, dan 500 pemakai bahan bakar solar. Selama dua hari dilakukan uji emisi tersebut, menurutnya sudah mencapai 1600 kendaraan.
“Harapannya di hari terakhir ini bisa mencapai kekurangannya. Karena nanti akan dilaporkan ke Kementerian LHK, dan Pemkot Malang,” imbuhnya.
Sementara itu, pada hari ketiga uji emisi atau tadi, dilakukan di depan Gor Ken Arok, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang. (rsy/sit)
- Kota Malang4 minggu
DPRD Kota Malang Gelar Pelantikan Anggota Legislatif Periode 2024-2029 Sabtu Depan
- Kota Malang3 minggu
Diusung PDI-Perjuangan, Mantan Wali Kota Malang Sutiaji Maju di Pilgub Jatim 2024
- Hukum & Kriminal3 minggu
Cek Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024, Ketua Komisi A DPRD Jatim Datangi Polresta Malang Kota
- Kota Malang2 minggu
Paslon Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko Kunjungi Pusat Data Bappeda Kota Malang
- Kota Malang3 minggu
Parkir Jadi Isu Prioritas, Pj Wali Kota Malang Tinjau Titik Parkir dan Pembangunan Parkir Vertikal
- Kota Malang4 minggu
Rakor dan Evaluasi di Empat OPD, Pj Wali Kota Malang Bahas Isu Strategis Prioritas
- Hukum & Kriminal4 minggu
Kejari Kota Malang Musnahkan Barang Bukti Inkracht Periode Januari sampai Agustus
- Kota Malang4 minggu
60 Pendaftar Masuk di CASN Kota Malang