Kota Malang
30 Guru SD hingga SMP di Kota Malang Bakal Dikukuhkan Jadi Kepala Sekolah
Memontum Kota Malang – Kekosongan kepala sekolah di beberapa SMP dan SD di Kota Malang, bakal segera terpenuhi. Hal itu, disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang, Suwarjana.
Dikatakannya, pemenuhan kepala sekolah tersebut akan dikukuhkan pada Desember ini. Di mana, pemenuhan itu rencananya berjumlah sekitar 30 guru.
“Ada sekitar 30 guru, yang insyallah kita kukuhkan akhir tahun ini. Yang jelas untuk kepala sekolah, ini sudah ada. Karena, yang menjadi kepala sekolah sudah harus punya sertifikat untuk pelatihan kepala sekolah,” jelas Suwarjana, saat dikonfirmasi, Rabu (14/12/2022) tadi.
Ditambahkannya, mengenai rencana hal ini juga sudah diusulkan pada Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat). Sehingga, diharapkan pengukuhan nantinya bisa terwujud. “Alhamdulillah, itu juga sudah kita usulkan dan tahun ini kita ada pengukuhan kepala sekolah,” katanya.
Baca juga :
- Asrama SMK Muhammadiyah 1 Kota Malang Terbakar
- Pemkot Malang Kampanyekan Gempur Rokok Ilegal melalui Gowes Hantaru 2024
- Kampanye Hari Terakhir, Abah Anton dan Dimyati Manfaatkan Momen dengan Sapa Pedagang Pasar Dinoyo
- Bawaslu Kota Malang Fokus Antisipasi Serangan Fajar dan Politik Uang di Pilkada 2024
- Sambut 2025, Pj Wali Kota Malang Tegaskan Tata Kelola PAD Transparan dan Akuntabel
Lebih lanjut disampaikan, bahwa sebagai seorang kepala sekolah menurutnya juga harus tahu segalanya. Bukan hanya sebagai guru penggerak saja, tetapi bisa mengetahui kemanajemenan sekolah. “Kepala sekolah itu harus bisa segalanya, tau manajemen mengenai lingkup kepala sekolah. Bukan hanya sebagai guru penggerak saja. Yang sulit itu di situ,” tuturnya.
Kekosongan kepala sekolah, ujarnya itu terjadi karena beberapa sudah mengalami purna tugas. Selain itu, juga ada beberapa pergeseran atau mutasi yang nanti akan dilakukan. “Ada salah satu sekolah seperti di SMPN 5, itu tidak mungkin kita isi guru yang promosi jadi kepala sekolah. Maka, akan kita ambilkan dari sekolah yang senior kami geser,” lanjutnya.
Kemudian, terkait dengan kebutuhan guru di Kota Malang dikatakan sudah mencukupi. Karena sebelumnya sudah dilakukan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) sejumlah 1200 guru. “Insyaallah, untuk kebutuhan guru aman. Tinggal nanti geser mutasi sesuai dengan kebutuhan,” imbuh Suwarjana. (rsy/gie)
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Akibat LPG Bocor, Dua Warung Makan di Kota Malang Terbakar
- Hukum & Kriminal4 minggu
Ratusan Knalpot Brong Hasil Operasi Zebra Semeru 2024 Polresta Malang Kota Dihancurkan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Komplotan Pelaku Rumah Produksi Narkoba Dilimpahkan ke Kejari Malang, Hukuman Seumur Hidup Menanti
- Hukum & Kriminal4 minggu
Pria Mesum Lakukan Aksi Eksibisionisme ke Karyawati Terekam CCTV Pasar Besar Kota Malang