Kota Malang
Kejar Target Vaksinasi Booster, Dinkes Kota Malang Buka Gerai di Pusat Perbelanjaan
Memontum Kota Malang – Percepatan program vaksinasi dosis tiga atau booster kini terus dilakukan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang. Hal tersebut juga didukung oleh pernyataan Surat Edaran (SE) Wali Kota, mengenai percepatan vaksinasi dosis tiga.
Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif, menjelaskan bahwa saat ini tren Covid-19 cenderung naik. Sehingga, pihaknya membuka beberapa gerai vaksinasi di pusat perbelanjaan Kota Malang.
“Ini semua sudah bergerak di semua fasilitas kesehatan (Faskes). Termasuk di Dinkes kemarin setiap hari Jumat, hampir 500 dosis kita berikan. Untuk penyebaran informasi juga mulai digencarkan lagi, melalui Diskominfo,” jelas Husnul, Senin (25/07/2022).
Untuk gerai vaksinasi di empat pusat perbelanjaan atau mall, disebutkan Husnul diantaranya Malang Town Square (Matos), Transmart, Malang City Point (MCP) dan Mall Olympic Garden (MOG). Selain itu, pihaknya juga menyiapkan di Polresta Malang Kota dan Politeknik Kesehatan Malang (Polkesma).
Baca juga :
- Belanja Pegawai Kota Malang Diproyeksi Naik Rp 140 Miliar, Pj Wali Kota Sebut Terbesar untuk PPPK
- Kejari Kota Malang Blander, Bakar Narkotika dan Ratusan Ribu Pil LL
- Pembangunan Drainase Kawasan Suhat Ditargetkan pada Triwulan Pertama 2025
- Pemkot Malang Siap Implementasikan UU Keuangan Pusat-Daerah untuk Wujudkan Kemandirian Fiskal
- Dishub Kota Malang Targetkan Parkir Vertikal Tiga Lantai di Jalan Majapahit Beroperasi Desember Ini
“Ini sesuai dengan ketentuan SE yang telah disampaikan, bahwa untuk masuk ruang publik harus sudah booster. Sehingga di pusat perbelanjaan mulai Senin (25/07/2022), sudah siap menyediakan pos booster,” lanjutnya.
Untuk capaian vaksinasi dosis satu dan dua dikatakan bahwa sudah melampaui target, yakni diatas 100 persen. Sehingga, kini untuk memenuhi target vaksinasi booster masih dibutuhkan upaya. “Untuk vaksinasi booster kita diangka 43 persen, yang dosis satu dan dua malah diatas 100 persen lebih,” katanya.
Saat ini pihaknya telah memastikan ketersediaan vaksin yang ada di Dinkes Kota Malang. Yakni ada sekitar 30 ribu dosis jenis Sinovac, Pfizer 6 ribu dosis dan AstraZeneca 4 ribu dosis. “Ketersediaan saat ini masih mencukupi, saat ini masih ada sisa 46 ribuan dosis. Kita mengimbau untuk permintaan dosis di Faskes agar tidak mendadak,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Malang, Sutiaji, mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes) di ruang publik selama menjalankan kegiatan. Menurutnya, meskipun sudah melakukan vaksinasi, namun tidak menjaga Prokes. “Jangan tidur malam, menjaga kesehatan, pokoknya teratur itu yang terpenting. Kalau fisiknya kuat maka tidak akan ada penyakit yang dekat,” imbuh Sutiaji. (rsy/gie)
- Kota Malang2 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang3 minggu
Dukung Kegiatan Ponpes, Pemkot dan Kemenag Dampingi Pertumbuhan Ponpes
- Hukum & Kriminal4 minggu
Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Kota Malang3 minggu
Gelar Sarasehan Sambut Hari Santri, Pemkot Malang Tekankan Peran Santri di Era Digital
- Kota Malang3 minggu
Pengajian Ikatan Haji Muslimat Kota Malang Solid Dukung Abah Anton-Dimyati
- Kota Malang3 minggu
Pemkot Malang Targetkan Penyelesaian Masalah Anak Putus Sekolah Rampung di 2024
- Kota Malang2 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Mandi di Sungai Brantas, Siswa SD di Kota Malang Ditemukan Tewas Tenggelam