Kota Malang
Sikapi Rencana Sterilisasi Kawasan Pemukiman oleh PT KAI, Ini Respon Wali Kota Malang
Memontum Kota Malang – Rencana sterilisasi pemukiman oleh PT KAI di kawasan Kotalama hingga Jagalan, menuai perhatian Wali Kota Malang, Sutiaji. Dirinya meminta, kesadaran masyarakat setempat terkait lahan yang ditempati. Yaitu, bahwa lahan tersebut bukanlah hak milik Pemerintah Kota (Pemkot) Malang, maupun masyarakat itu sendiri.
“Sehingga, itu otoritas milik PT KAI. Saya mewakili masyarakat Kota Malang, tentu meminta kesadaran warga Kota Malang sendiri. Karena, itu bukan milik kita,” ucap Wali Kota Sutiaji, Jumat (24/06/2022).
Namun, dirinya juga menginginkan, bahwa pihak KAI dapat memberikan kelonggaran waktu untuk mempersiapkan diri. Karena, kebanyakan dari masyarakat yang menempati daerah tersebut sudah dari sekian lama.
“Nanti kalau memang ada keputusan, maka saya minta ada jeda waktu. Sehingga, ada kesiapan tempat yang disiapkan untuk masyarakat kita semua,” lanjutnya.
Baca juga :
- Diperiksa 6 Jam oleh KPK, Sejumlah Saksi Pokmas Pilih Bungkam
- Jelang Pilkada, Dispendukcapil Kota Malang Dorong Upaya Jemput Bola Perekaman E-KTP
- Disdikbud Kota Malang Kenalkan Koleksi Museum melalui Program Jemput Bola ke Sekolah
- Kecewa Pelayanan Pengiriman Paket, Konsumen Datangi Kantor JNE Pajajaran Kota Malang
- Tiga Pokmas Tak Penuhi Pemeriksaan KPK, Satu Pokmas Beda Inisial Dipanggil Hari Ini
Orang nomor satu di lingkungan Pemkot Malang, itu mengaku bahwa hingga kini dirinya masih belum menerima terkait laporan rencana sterilisasi tersebut. Sehingga, pihaknya masih akan menunggu detail laporan tersebut.
“Saya belum dapat laporannya. Nanti kita lihat detailnya bagaimana dahulu. Terkait rumah susun untuk mereka, saya lihat hasilnya dulu seperti apa,” tambahnya.
Sebagai informasi, terkait dengan kebijakan tersebut, ada sekitar 180 KK dengan total 670 jiwa di Jalan Prof Yamin Gang VII, RT 09 RW 07 yang terdampak rencana sterilisasi 6 meter di masing-masing sisi kanan dan kiri jalur KA Stasiun Kotalama-Jagalan. (rsy/sit)
- Kota Malang4 minggu
DPRD Kota Malang Gelar Pelantikan Anggota Legislatif Periode 2024-2029 Sabtu Depan
- Kota Malang3 minggu
Diusung PDI-Perjuangan, Mantan Wali Kota Malang Sutiaji Maju di Pilgub Jatim 2024
- Hukum & Kriminal3 minggu
Cek Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024, Ketua Komisi A DPRD Jatim Datangi Polresta Malang Kota
- Kota Malang2 minggu
Paslon Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko Kunjungi Pusat Data Bappeda Kota Malang
- Kota Malang3 minggu
Parkir Jadi Isu Prioritas, Pj Wali Kota Malang Tinjau Titik Parkir dan Pembangunan Parkir Vertikal
- Kota Malang4 minggu
Rakor dan Evaluasi di Empat OPD, Pj Wali Kota Malang Bahas Isu Strategis Prioritas
- Hukum & Kriminal4 minggu
Kejari Kota Malang Musnahkan Barang Bukti Inkracht Periode Januari sampai Agustus
- Kota Malang4 minggu
60 Pendaftar Masuk di CASN Kota Malang