Pemerintahan
Walikota Malang Lantik Empat Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama
Memontum Kota Malang – Walikota Malang, Sutiaji, melantik 4 pejabat Pimpinan Tinggi Pratama di Ruang Sidang Balai Kota Malang, Senin (30/9/2019). Pelantikan dilakukan setelah adanya proses lelang jabatan yang dibuka oleh Pemkot Malang beberapa waktu lalu.
Empat pejabat tersebut yakni, Alie Mulyanto menjabat sebagai Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Suwarjana menjabat sebagai Kepala Dinas Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah. Dwi Rahayu, menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, Pembangunan Kota Malang, Rinawati menjabat sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup.
Dalam sambutannya, Walikota Malang, Sutiaji, mengucapkan selamat kepada para pejabat yang dilantik. “Saya titipkan amanat masyarakat kepada para pejabat yang baru dilantik hari ini,” kata Sutiaji.
Dijelaskan, Pemerintah Kota Malang sudah melalui berbagai tahapan dari sebelum melakukan lelang jabatan hingga pada saat pelantikan. Hal ini dikakukan, agar proses pengisian jabatan bisa dilakukan secara terbuka dan bisa langsung dipantau oleh publik.
“Pentahapan dilakukan sesuai dengan regulasi. Sebelum lelang kita koordinasi dengan KASN,” ujarnya.
Walikota Malang juga berpesan agar roda organisasi perangkat daerah setelah adanya pelantikan pejabat ini bisa berjalan lebih lancar, sehingga beberapa target bisa tercapai.
“Tidak semua kebijakan yang dikeluarkan memuaskan semua kalangan. Karena itu kita harus meminimalisir hal tersebut, dengan harapan sinergitas dan kinerja mampu berjalan dengan baik,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Malang juga menitipkan pesan kepada pejabat yang dilantik agar serius dalam menangani permasalahan masyrakat sesuai dengan tupoksi yang melekat dalam OPD terkait.
Seperti dalam penanggulangan bencana, Wali Kota Malang berpesan kepada Kepala BPBD agar serius dalam menjalankan tugas, karena adanya perubahan iklim dan cuaca dikhawatirkan berdampak pada potensi bencana yang timbul.
“Karena itu perlu ada penanggulangan bencana yang baik di Kota Malang,” tandasnya.
Bukan itu saja, sebagai Kota Pendidikan, masyarakat Malang masih minus dalam hal literasi. Karena itu peran Dinas Perpustakaan Umum dan Arsip Daerah, sangat vital dalam upaya meningkatkan kesadaran membaca buku. “Arsip daerah kita juga diharapkan lebih baik lagi di masa mendatang,” imbuhnya,
Pada Dinas Lingkungan Hidup, Wali Kota Malang berpesan agar masalah sampah bisa diselesaikan dengan baik termasuk menyadarkan masyarakat agar tidak membuan sampah sembarangan.
“Pembangunan dan regulasi juga membutuhkan kajian-kajian sehingga kinerja Barenlitbang juga sangat vital,” pungkasnya. (hms/gie)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED