Kota Malang

Takziah ke Rumah Sekeluarga Korban Laka, Pemkot Malang Tawarkan Beasiswa untuk Empat Anak Korban

Diterbitkan

-

Takziah ke Rumah Sekeluarga Korban Laka, Pemkot Malang Tawarkan Beasiswa untuk Empat Anak Korban
TAKZIAH: Suasana di rumah duka korban kecelakaan (Laka) Pickup saat Asisten I Bidang Pemerintahan dan OPD terkait memberikan bantuan. (ist)

Memontum Kota Malang – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang turut berduka, atas musibah kejadiaan tragis yang menimpa satu keluarga yang terdiri dari suami, istri serta seorang anak yang masih berusia 10 bulan, atas musibah kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas) Pickup di Jalan Raya Asrikaton, Pakis, Malang, Minggu (11/06/2023) kemarin.

Melalui Asisten I Bidang Pemerintahan Pemkot Malang, Ida Ayu Made Wahyuni, bersama dengan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemkot Malang, mewakili Wali Kota Malang, melakukan takziah ke rumah duka di Jalan Cakalang, Kecamatan Blimbing Kota Malang, Senin (12/06/2023) tadi. “Tadi kami bersama-sama OPD, mewakili bapak wali kota melakukan takziah ke rumah duka. Tentu, ucapan bela sungkawa yang terdalam dari pak wali, karena beliau tidak bisa datang. Kami tadi bersama dengan Kadinkes, Kadinsos, Kadishub, Kabag Kesra, Baznas dan lurah Polowijen,” kata Asisten I Pemkot Malang, saat dihubungi melalui sambungan seluler.

Ditambahkannya, bahwa korban yaitu Slamet Riyadi (50) dan Khoirul Ummah (39), meninggalkan empat anaknya yang masih berusia belia. Karena itu, pihaknya juga mengusulkan agar diberikan beasiswa, sehingga bisa melanjutkan pendidikan yang lebih layak.

Baca juga:

Advertisement

“Karena semua anaknya sudah yatim piatu, maka kita usulkan pada pak wali, agar ditelaah. Bagaimana nanti di Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) itu untuk memberikan semacam beasiswa. Sehingga, anaknya bisa sekolah lebih lanjut dan mendapat pendidikan yang layak,” tambahnya.

Selain itu, imbuhnya, karena Khoirul Ummah juga berprofesi sebagai guru ngaji, maka juga mendapatkan insentif yang masuk dalam BPJS tenaga kerja (Naker), penerima upah. Sehingga, saat ini terkait dengan BPJS juga masih diproses oleh Bagian Kesra Pemkot Malang.

“Blanko BPJS sudah kami bawa. Jadi, nanti biar diteruskan dengan bagian Kesra untuk BPJS Naker. Kalau untuk Jasaraharja, sudah dengan pihak kepolisian. Dari kakaknya korban juga sudah memberikan berkas-berkasnya, tinggal diambil oleh kepolisian,” jelasnya.

Lebih lanjut disampaikan, pihak Pemkot Malang dalam hal itu juga memberikan bantuan berupa dua paket sembako serta uang duka. (rsy/sit)

Advertisement
Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas