Kota Malang

Penanganan Covid-19 Alami Progres, Wali Kota Sutiaji Optimis Malang Zona Orange

Diterbitkan

-

Memontum Kota Malang – Wali Kota Malang, Sutiaji, tetap optimis daerah kepemimpinannya bisa berubah menjadi zona orange. Pasalnya, belakangan ini evaluasi berkaitan dengan penanganan Covid-19 di Kota Malang menunjukkan progres yang baik.

“Kita masih di zona merah, tapi mudah-mudahan cepat menjadi orange. Karena yang mengkalkulasi adalah Pemerintah Pusat. Tapi sudah kami sampaikan kemarin berkaitan dengan progres Kota Malang,” ujarnya, Senin (23/08).

Baca Juga:

    Beberapa kemajuan itu antara lain Bed Occupancy Rate (BOR) yang sudah menurun walau tidak terlalu signifikan.

    “Memang resiko menjadi kota yang memiliki banyak Rumah Sakit (RS) rujukan Covid-19 membuat BOR kita tinggi. Tapi ya gitu, yang ngisi banyak orang luar Kota Malang,” sambungnya.

    Advertisement

    Namun berkaitan dengan BOR ICU untuk pasien Covid-19, masih di angka 96 persen per Minggu (22/08) kemarin.

    Disamping itu, angka kesembuhan pun terus merangkak naik.

    “Angka kesembuhan 86.9 persen, itu naik dari yang sebelumnya. Lalu untuk kasus aktif sekarang di angka 5.9 persen,” terang orang nomor satu di Kota Malang itu.

    Meskipun begitu, Sutiaji mengaku masih ada beberapa data berkaitan dengan kasus Covid-19 yang perlu disinkronkan kembali. Salah satunya berkaitan dengan penambahan konfirmasi positif Covid-19.

    Advertisement

    “Jadi kemarin itu ada penambahan 200 sekian tapi ternyata sampel yang diambil sudah lebih dari satu bulan. Jadi ya ketika angka tersebut dipublish, kemungkinannya antara sudah sembuh atau sudah meninggal. Begitu juga saat penambahan kasus 80 positif, setelah diverifikasi juga banyak yang tidak domisili Kota Malang,” tandasnya. Seperti diketahui, data terbaru per hari Minggu (22/08) lalu, jumlah kasus Covid-19 di Kota Malang 14.207 dengan penambahan 43 pasien. Sedangkan total kesembuhan yaitu 12.346, dimana penambahan sebanyak 45 sembuh per hari Minggu (22/8). Dan kasus meninggal berdasarkan New All Record (NAR) Kementrian Kesehatan (Kemenkes) sejumlah 1.014, dengan penambahan 7 pasien meninggal. (hms/mus/ed2)

    Advertisement
    Click to comment

    Tinggalkan Balasan

    Terpopuler

    Lewat ke baris perkakas