Kota Malang
Nilai Belanja Produk UMKM Pemkot Malang Tembus Rp 91,66 Miliar di Jatim Bejo
Memontum Kota Malang – Pemulihan ekonomi menjadi prioritas sepanjang tahun 2022, untuk terus direalisasikan Pemkot Malang. Salah satu indikatornya, adalah semakin tingginya peran pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai penyedia dalam proses pengadaan barang/jasa pemerintah.
Tercatat, berdasarkan hasil rekapitulasi transaksi pada Januari hingga November 2022, nilai transaksi lewat aplikasi toko daring Jatim Bejo, yang dimanfaatkan Pemkot Malang sudah mencapai Rp 91,66 miliar. Nilai tersebut, masih yang tertinggi dibanding kabupaten/kota lain di Jawa Timur, yang menjadi pengguna aplikasi Jatim Bejo.
Kepala Bagian Layanan Pengadaan (BLP) Barang dan Jasa, Eko Setyo Mahanani, menyampaikan bahwa sesuai arahan Wali Kota Malang, Sutiaji, pihaknya terus mendorong langkah penguatan peran UMKM dalam pembangunan. “Kami memfasilitasi dan menyiapkan ekosistem, agar UMKM Kota Malang makin terlibat dalam penyediaan barang dan jasa pemerintah. Ini bukti keberpihakan terhadap UMKM di masa pemulihan ekonomi pascapandemi,” ujar Eko, Jumat (30/12/2022) tadi.
Baca juga :
- Kampanye Hari Terakhir, Abah Anton dan Dimyati Manfaatkan Momen dengan Sapa Pedagang Pasar Dinoyo
- Bawaslu Kota Malang Fokus Antisipasi Serangan Fajar dan Politik Uang di Pilkada 2024
- Sambut 2025, Pj Wali Kota Malang Tegaskan Tata Kelola PAD Transparan dan Akuntabel
- Bawaslu Kota Malang Petakan TPS Rawan di Pilkada 2024
- Bawaslu Kota Malang Gelar Apel Pengawasan Pilkada 2024, Tegaskan Pentingnya Integritas
Berbagai produk UMKM Kota Malang, tambahnya, seperti makan dan minum, berbagai perlengkapan furniture, hingga pengembangan software telah dimanfaatkan oleh Pemkot Malang. Selain itu, Pemkot Malang pun juga telah menyediakan katalog lokal dengan 20 etalase jenis produk yang dapat dimanfaatkan oleh UMKM untuk memasarkan produknya.
Pemanfaatan aplikasi toko daring itu, diharapkan dapat meningkatkan transparansi dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah. “Saat ini sekitar 1.700 produk UMKM Kota Malang yang sudah berhasil daftar di katalog lokal dan bisa dipilih oleh instansi untuk memenuhi kebutuhan barang dan jasanya,” ungkapnya.
Demi membantu para pelaku UMKM lainnya yang ingin berperan, BLP pun telah menyediakan helpdesk yang siap mendampingi para calon penyedia barang dan jasa lokal dalam mengikuti proses sesuai ketentuan. (hms/gie)
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Akibat LPG Bocor, Dua Warung Makan di Kota Malang Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024, Unikama Wisuda 470 Mahasiswa
- Hukum & Kriminal4 minggu
Ratusan Knalpot Brong Hasil Operasi Zebra Semeru 2024 Polresta Malang Kota Dihancurkan