SEKITAR KITA
Bulan Penuh Berkah, IKIP Budi Utomo Santuni 161 Anak Yatim Piatu
Memontum Kota Malang – Sebanyak 161 Anak Yatim Piatu dan kurang mampu memdapat santunan dari IKIP Budi Utomo Malang. Penyerahan satunan kepada anak-anak PA Muhammadiyah, PPIQ Darul Hidayah, PA Al Qorny dan Yayasan Al Kahfi. Dilaksanakan di Kampus C IKIP Budi Utomo, pada Sabtu (1/5/2021) sore.
Rektor IKIP Budi Utomo, Dr. H. Nurcholis Sunuyeko, menyerahkan secara simbolis santunan di Ramadan ini, kepada Gus Hisa Al Ayubi, pengasuh PAIQ Darul Hidayah. ”Kami ingin berbagi dengan anak-anak yang belum beruntung. Memang sudah menjadi hak mereka. Tapi karena saat ini masa pandemi, kami tidak bisa menghadirkan lebih banyak lagi anak-anak panti asuhan,’’ ujar Dr Nurcholis.
Baca juga:
- Bawaslu Kota Malang Petakan TPS Rawan di Pilkada 2024
- Bawaslu Kota Malang Gelar Apel Pengawasan Pilkada 2024, Tegaskan Pentingnya Integritas
- Mahasiswa di Kota Malang Gelar Aksi Pilkada Bersih dan Netralitas Aparat
Disebutkannya, sebagai salah satu kampus di Kota Malang, dengan mahasiswa dari berbagai wilayah di Indonesia, IKIP Budi Utomo tetap memiliki kewajiban untuk berbagi rejeki dengan anak-anak yang dicintai Nabi Muhammad tersebut. Apalagi meski dalam kondisi pandemi, ketika banyak perguruan tinggi kekurangan mahasiswa, IKIP Budi Utomo masih dipercaya untuk mendidik mahasiswa dalam jumlah yang besar.
‘’Bahkan tidak ada penurunan dari sebelum pandemi. Alhamdulillah, jumlah mahasiswa baru terus meningkat. Tidak saja dari seluruh wilayah Indonesia. Tapi juga dari luar negeri. Sekalipun pembelajarannya masih daring, ” ujar Nurcholis. Karena rasa syukur itulah, di bulan Ramadan ini, tetap dilangsungkan pemberian santunan tersebut. Tentunya santunan ini sudah menjadi agenda rutin yang terus dilakukan selama ini
Sementara itu, Gus Hisa mewakili penerima santunan, menyampaikan terima kasihnya, atas perhatian IKIP Budi Utomo, terhadap anak-anak panti asuhan. “Karena di tengah suasana pandemi, yang serba sulit seperti ini, Pak Rektor masih terus memikirkan anak-anak. Bantuan ini sangat berarti untuk merekay sedang menjalankan ibadah puasa dan menjelang lebaran,” ujar Gus Hisa.
Santunan ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat karena selain mengundang pihan pantu asuhan, juga mengundang perwakilan warga sekitar Kampus C Tidak saja dari sisi kehadiran undangan, yang harus cek suhu tubuh dan menggunakan handsanitizer. Tapi untuk tempat duduk juga berjarak. Acara pun tak berlangsung lama. Hanya sekitar 30 menit. (gie)
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED
- Kota Malang4 minggu
Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024, Unikama Wisuda 470 Mahasiswa
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Akibat LPG Bocor, Dua Warung Makan di Kota Malang Terbakar