Bersatu, Bangkit dan Tumbuh, Kota Malang Tak Kehabisan Pemuda Inovatif

Memontum Kota Malang – Spirit persatuan dalam keberagaman bangsa Indonesia, menjadi semangat partisipasi kaum muda untuk bangkit melawan pandemi Covid-19. Di mana untuk mewujudkan pertumbuhan ekonomi dengan semangat kewirausahaan para pemuda. Melalui semangat Hari Sumpah Pemuda 2021, dengan mengusung tema ‘Bersatu, Bangkit dan Tumbuh’ pemuda diharapkan memiliki jiwa semangat yang terus berkobar untuk Indonesia bangkit.

“Pemerintah Kota (Pemkot) Malang sendiri berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas pemuda di Kota Malang. Mengingat, kita itu kota edukasi. Sehingga banyak sekali pemuda yang berasal tidak hanya dari Kota Malang saja yang tinggal di sini. Maka kita harus mempersiapkan supaya mereka siap menjadi generasi yang baik dan tangguh,” ujar Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji.

Baca juga:

• Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipermudah, Dispangtan Kota Malang Tunggu Perpres untuk Implementasi
• Pastikan Kesiapan Pilkada, KPU Kota Malang Jadwalkan Apel Besar, Distribusi Logistik dan Pembersihan APK
• Paslon Abadi Soroti Kredibilitas dan Keakuratan Survei Elektabilitas yang Dinilai Berubah-Ubah

Terlebih, bonus demografi Indonesia, sudah selakyaknya dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk kemajuan bangsa. Tidak terkecuali, Kota Malang sebagai kota pelajar, yang memiliki ratusan pemuda inovatif untuk mendorong dan mendukung pembangunan daerah melalui berbagai sektor.

“Kita punya kekuatan luar biasa. 50.65 persen penduduk Kota Malang adalah pemuda. Dan sebenarnya dasar ekonomi kreatif yang menggerakkan adalah pemuda. Di sinilah mereka memiliki andil besar dalam partipasi pembangunan Kota Malang,” ungkap Wali Kota Sutiaji.

Melalui ekonomi kreatif, menurut pemilik kursi N1 itu dapat menciptakan pertumbuhan ekonomi dan pembangunan. Pasalnya, dengan basic IT, pemudalah yang mampu mengoptimalkan dan menggerakkan.

“Pertumbuhan industri startup digital di Kota Malang semakin tinggi dan telah mencapai 151 perusahaan. Ditambah potensi besar sumber daya manusia di Kota Malang yang didominasi oleh pemuda milenial. Hal ini menjadikan pemuda di Kota Malang memegang kunci penting dalam pembangunan daerah dan penentuan arah menuju cita-cita bangsa dan negara,” terangnya. (mus/sit/adv)