Pria Mesum Lakukan Aksi Eksibisionisme ke Karyawati Terekam CCTV Pasar Besar Kota Malang

Memontum Kota Malang – Seorang pria mesum beraksi di sebuah lorong Pasar Besar, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Selasa (29/10/2024) sekitar pukul 08.00. Pria tersebut, melakukan aksi eksibisionisme dengan memamerkan alat vitalnya ke karyawati penjaga toko.

Aksi pelaku itu, terekam kamera CCTV yang berada di sekitar lokasi. Rekaman itu, berdurasi 12 detik, yang memperlihatkan pelaku melakukan aksinya. Terlihat, pelaku pria yang mengenakan jaket hoodie dan celana pendek, berjalan di lorong pasar dan berhenti di depan korban. Tanpa basa basi, pelaku langsung menurunkan celananya.

Dari informasi yang diperoleh, diketahui pelaku melakukan hal tersebut di hadapan seorang pegawai toko yang berinisial Sls (24), yang sedang membuka toko. Walaupun kejadian itu hanya beberapa detik, namun aksi pelaku membuat korban kaget syok.

Baca juga :

Rekan kerja korban, Vld (25), mengatakan bahwa saat itu korban sedang sendirian membuka toko. “Pelaku ini tiba-tiba muncul sambil menunjukkan alat vitalnya. Akibat kejadian itu, korban kaget hingga membuatnya terjatuh,” ujarnya, Rabu (30/10/2024) tadi.

Melihat korban terjatuh, tambahnya, pelaku pun langsung bergegas meninggalkan lokasi pasar dan bergegas kabur. “Saat ini, teman saya itu mengalami trauma,” tambahnya. Meskipun terekam CCTV, namun pelaku belum diketahui identitasnya. Kejadian tersebut, pun sudah dilaporkan ke petugas keamanan pasar setempat. “Sudah dilaporkan ke petugas keamanan pasar. Tadi ini, petugas juga sudah datang ke sini dan hendak menemui korban. Tetapi kebetulan, hari ini korban libur kerja,” jelasnya.

Kapolsek Klojen, Kompol Syabain Rahmad Kusriyanto, melalui Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto, mengatakan akan segera mengecek lebih lanjut terkait kejadian tersebut. “Akan kami cek, apakah korban sudah melaporkannya ke kami atau tidak. Apabila korban belum laporan, tetap akan kami lakukan penyelidikan, termasuk mengecek kamera CCTV untuk mencari identitas pelaku,” ujarnya. (gie)