Kota Malang
Jelang Ramadan, Depo Pertamina Pastikan Ketersedian BBM Aman
Memontum Kota Malang – Menjelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri tahun 2023, Depo Pertamina Kota Malang pastikan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG di Malang Raya, aman. Bahkan, untuk memastikan kondisi itu berjalan mulus, pihaknya juga akan menyediakan tambahan sekitar 10 persen dari biasanya.
Sales Brand Manager Pertamina Patra Niaga wilayah Malang Raya, Ahmad Ubaidillah Maksum, mengatakan jika penambahan sekitar 10 persen itu berkaca dari tahun sebelumnya. Namun, berbeda halnya dengan bahan bakar jenis solar.
“Untuk solar, biasanya ketika mendekati hari H, justru turun. Karena, pergerakan kendaraan angkutan, khususnya komoditi logistik itu sudah tidak berjalan normal karena pembatasan. Namun, tetap kami antisipasi untuk persiapan mudik,” ujar Ubaidillah, Sabtu (19/03/2023) tadi.
Baca juga :
- Diperiksa 6 Jam oleh KPK, Sejumlah Saksi Pokmas Pilih Bungkam
- Jelang Pilkada, Dispendukcapil Kota Malang Dorong Upaya Jemput Bola Perekaman E-KTP
- Disdikbud Kota Malang Kenalkan Koleksi Museum melalui Program Jemput Bola ke Sekolah
- Kecewa Pelayanan Pengiriman Paket, Konsumen Datangi Kantor JNE Pajajaran Kota Malang
- Tiga Pokmas Tak Penuhi Pemeriksaan KPK, Satu Pokmas Beda Inisial Dipanggil Hari Ini
Ditambahkannya, bahwa sampai saat belum ditemukan terkait indikasi kelangkaan stok. Namun, hal itu akan terus dimonitor bersama dengan aparat penegak hukum. Pihaknya juga menjamin telah menjaga stok kesediaan BMM di Depo Pertamina.
“Menjelang Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri, ini kita tidak ada pembatasan. Berbeda halnya dengan konsumen yang menggunakan bahan bakar jenis solar. Untuk roda empat, dengan kendaraan pribadi itu 60 liter, kalau roda empat komersil 80 liter, dan untuk roda enam keatas itu sekitar 200 liter maksimal per hari. Itu batasan untuk konsumen khusus solar. Namun, untuk stok dan juga supply kami sesuaikan dengan permintaan di lapangan,” jelasnya.
Sementara itu, untuk penambahan LPG yang disediakan oleh Depo Pertamina yakni sekitar 6 sampai 10 persen untuk wilayah Malang Raya. “Jadi misal rata-rata kebutuhan di salah satu wilayah Malang Raya itu 100 matrix ton perhari, nah itu peningkatannya 6 persen dari 100 matrix ton, dan tinggal dikonversi saja ke tabung,” imbuhnya. (rsy/sit)
- Kota Malang4 minggu
DPRD Kota Malang Gelar Pelantikan Anggota Legislatif Periode 2024-2029 Sabtu Depan
- Kota Malang3 minggu
Diusung PDI-Perjuangan, Mantan Wali Kota Malang Sutiaji Maju di Pilgub Jatim 2024
- Hukum & Kriminal3 minggu
Cek Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024, Ketua Komisi A DPRD Jatim Datangi Polresta Malang Kota
- Kota Malang2 minggu
Paslon Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko Kunjungi Pusat Data Bappeda Kota Malang
- Kota Malang3 minggu
Parkir Jadi Isu Prioritas, Pj Wali Kota Malang Tinjau Titik Parkir dan Pembangunan Parkir Vertikal
- Kota Malang4 minggu
Rakor dan Evaluasi di Empat OPD, Pj Wali Kota Malang Bahas Isu Strategis Prioritas
- Hukum & Kriminal4 minggu
Kejari Kota Malang Musnahkan Barang Bukti Inkracht Periode Januari sampai Agustus
- Kota Malang4 minggu
60 Pendaftar Masuk di CASN Kota Malang