Kota Malang
Kasus DBD di Kota Malang Capai 400 Kasus dengan Angka Kematian Enam sampai Tujuh
Memontum Kota Malang – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang mencatat bahwa ada sekitar 400 kasus penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Malang, pada periode Januari hingga Agustus 2022. Hal itu, dikatakan Kepala Dinkes Kota Malang, dr Husnul Muarif.
Dengan ratusan kasus yang ada, untuk tingkat kematiannya dikatakan masih rendah. Karena, selama kurun tersebut, ditemukan enam sampai tujuh kasus kematian.
“Case fatality ratenya rendah. Karena, hanya ada enam sampai tujuh kasus. Sehingga, itu kalau dibagi seluruh kasus masih 0,0175 sekian,” jelas Husnul saat dikonfirmasi, Kamis (29/09/2022) tadi.
Lebih lanjut dikatakannya, bahwa di Kota Malang bukanlah penyumbang kasus DBD tertinggi di Jawa Timur. Melainkan, ada beberapa kabupaten dan kota lainnya yang lebih tinggi dari Kota Malang.
Baca juga:
- Belanja Pegawai Kota Malang Diproyeksi Naik Rp 140 Miliar, Pj Wali Kota Sebut Terbesar untuk PPPK
- Kejari Kota Malang Blander, Bakar Narkotika dan Ratusan Ribu Pil LL
- Pembangunan Drainase Kawasan Suhat Ditargetkan pada Triwulan Pertama 2025
- Pemkot Malang Siap Implementasikan UU Keuangan Pusat-Daerah untuk Wujudkan Kemandirian Fiskal
- Dishub Kota Malang Targetkan Parkir Vertikal Tiga Lantai di Jalan Majapahit Beroperasi Desember Ini
“Dari empat provinsi memang penyakit DBD di Jawa Timur mengalami lonjakan. Namun, Kota Malang tidak termasuk penyumbang tertinggi di Jawa Timur, masih ada daerah Kabupaten/Kota lain yang lebih tinggi dari Kota Malang,” lanjutnya.
Karena itu, pihaknya tetap memberikan himbauan kepada masyarakat Kota Malang agar tetap waspada terhadap penyakit tersebut. Yaitu dengan gerakan Menguras, Menutup, Menyikat dan Mendaur Ulang Barang Bekas (3M Plus).
“Sumber yang mengakibatkan adanya nyamuk harus dihilangkan dan dibersihkan. Jadi dengan 3M itu lah, bagaimana kita harus bisa menutup daripada tempat penampungan air, kemudian juga membersihkan tempat itu,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga tetap mewaspadai terhadap adanya lonjakan kasus DBD ini. Hal tersebut juga menjadi kewaspadaan tersendiri seiringnya memasuki musim peralihan. (rsy/sit)
- Kota Malang2 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang3 minggu
Dukung Kegiatan Ponpes, Pemkot dan Kemenag Dampingi Pertumbuhan Ponpes
- Hukum & Kriminal4 minggu
Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Kota Malang3 minggu
Gelar Sarasehan Sambut Hari Santri, Pemkot Malang Tekankan Peran Santri di Era Digital
- Kota Malang3 minggu
Pengajian Ikatan Haji Muslimat Kota Malang Solid Dukung Abah Anton-Dimyati
- Kota Malang3 minggu
Pemkot Malang Targetkan Penyelesaian Masalah Anak Putus Sekolah Rampung di 2024
- Kota Malang2 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Mandi di Sungai Brantas, Siswa SD di Kota Malang Ditemukan Tewas Tenggelam