Pemerintahan
1243 ODR, Pemkot Malang Gasak Corona Tiada Henti, 12.318 Liter Spray Telah Disebarkan
Memontum Kota Malang – Hingga 14 Maret 2020, sebanyak 12.138 liter disinfectan dan 340 titik yang telah disasar oleh Tim Satgas Covid 19 Kota Malang. Tim spray disinfectan itu sendiri digawangi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kota Malang.
Sebagaimana diutarakan Kepala BPBD Kota Malang, Alie Mulyanto, tim BPBD per hari menyasar antara 10 sampai dengan 20 titik penyemprotan. “Selasa (14/4/2020), teman-teman melakukan spray di 25 titik di wilayah Bumi Ayu. Dan total 340 titik yang telah disasar oleh Tim BPBD. Belum termasuk cakupan sasaran yang telah dibidik rekan-rekan wilayah (kecamatan dan kelurahan. red),” ujar Alie Mulyanto.
Ditambahkan pria yang memiliki riwayat pekerjaan lama di wilayah ini (selaku Camat dan Lurah), BPBD juga telah mengalirkan 50 liter chlorin per kelurahan. Itu chlorin murni, bila digunakan harus diencerkan dengan perbandingan 1 liter chlorin dicampur dengan 50 liter air, tambah Alie Mulyanto.
Berdasarkan data BPBD, stok total clorin diterima 365 liter, dan yang telah digunakan sebanyak 238 liter. Adapun total alkohol yang diterima 1.600 liter, dan telah digunakan sebanyak 818 liter.
Sementara itu Sutiaji, Walikota Malang memberi pesan bahwa spray disinfectan itu bersifat antisipasi dan bukan satu-satunya langkah untuk memutus mata rantai covid 19.
“Semua harus digerakkan secara simultan dan jadi satu kesatuan langkah. Kita semua tidak boleh lengah. Poinnya kita harus terus bangun kedisiplinan atas imbauan pemerintah selama ini. Disiplin bersama jadi kuncinya. Disiplin untuk social distancing, disiplin untuk physical distancing, disiplin untuk cuci tangan, pakai masker dan juga disiplin mengisolasi diri. Apresiasi kepada para petugas pendamping, antara lain dokter, perawat, tim tracing dan PSC, yang terus melakukan monitoring serta observasi. Terima kasih juga kepada jajaran Polresta dan Kodim yang terus bersinergi memberikan edukasi dalam opsgab harian serta relawan yang menguatkan langkah melawan covid 19,” ujar Sutiaji.
Imbauan displin itu, ditekankan Sutiaji mengingat ODR (Orang Dengan Resiko) menunjukkan trend meningkat. Tercatat Selasa (14/4/2020) bertambah 196 orang. Hingga total ODR di Kota Malang sejumlah 1243 orang.
Berikut ini, data Covid-19 Kota Malang Per 14 April 2020 :
a. ODR (Orang Dengan Resiko) 1243 (bertambah 196 orang)
b. OTG (Orang Tanpa Gejalan) 153
c. ODP (Orang Dalam Pengawasan) 481, dengan rincian:
– 284 orang dipantau (berkurang 9 orang)
– 197 orang selesai dipantau (bertambah 30 orang)
d. Positif Covid-19 : 8 orang, dengan rincian:
– 7 orang sembuh
– 1 orang dirawat
e. PDP total 85 orang (bertambah 8 orang), dengan rincian:
– PDP meninggal 4 orang
– PDP sehat/selesai pengawasan 15 orang
– PDP masih dirawat 66 orang (bertambah 8 orang). (*/yan)
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED
- Kota Malang4 minggu
Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024, Unikama Wisuda 470 Mahasiswa
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Akibat LPG Bocor, Dua Warung Makan di Kota Malang Terbakar
- Hukum & Kriminal4 minggu
Ratusan Knalpot Brong Hasil Operasi Zebra Semeru 2024 Polresta Malang Kota Dihancurkan