Kota Malang
PT Mahayasa Teknologi Nusantara Buka Lapangan Kerja dan Rekrut Karyawan Tanpa Diskriminasi
Memontum Kota Malang – Seorang penyandang disabilitas netra sekaligus CEO perusahaan start up, penyediaan dan pemasaran aplikasi produk digital PT Mahayasa Teknologi Nusantara, I Made Prasetya Wiguna Mahayasa, membuka lapangan pekerjaan dan menyelenggarakan perekrutan karyawan. Kesempatan yang bisa dioptimalkan untuk penyandang disabilitas itu, bahkan dibuka sejak Selasa (25/04/2023) lalu dan mendapat sambutan positif pencari kerja.
“Jumlah pelamar yang kami perkirakan, ternyata melampaui dugaan semula. Awalnya, kami mengira hanya akan mendapatkan paling banyak lima puluh pelamar. Namun, tertanggal 25 April setelah pembukaan rekrutmen, ternyata jumlah itu sudah mencapai angka 130 pelamar yang mengakibatkan pembukaan rekrutmen harus ditutup lebih cepat dari rencana semula,” kata CEO PT Mahayasa Teknologi Nusantara, I Made Prasetya Wiguna Mahayasa.
Kemudian, tambahnya, dari angka tersebut akan dilakukan seleksi administratif hingga menjadi 100 orang yang lolos ke proses wawancara. Sebelum akhirnya, nanti akan terpilih 10 orang yang akan masuk ke tahapan selanjutnya. Untuk sesi wawancaranya, pun dilakukan secara daring, melalui zoom meeting dan google meet.
“Dalam panitia rekrutmen ini, terdiri dari lima orang. Ada Eko Rizky Ardiansyah, Afif Husain Rasyidi, Ayyu Sayyidul Laily, Talidah Putri Syafril, dan Mochammad Jalaludin Alghifari. Segala proses rekrutmen, mulai dari administrasi hingga pada saat bekerja, nanti dijalankan secara daring. Karena, PT Mahayasa Teknologi Nusantara sendiri masih menerapkan sistem bekerja dari rumah (WFH),” katanya.
Baca juga :
- Jabatan Kasat Reskrim dan Kasat Lantas Polresta Malang Kota Berganti
- Toko Retail Modern Jadi Salah Satu Penyumbang Investasi Kota Malang
- Pemkot Malang Komitmen Percepat Penanganan Penyakit TB Lewat Penataan Lingkungan Sehat
- Kunjungi MPP, Ombudsman RI Apresiasi Potret Pelayanan Publik yang Hampir Sempurna
- Kolonel Pelaut Hartanto Resmi Jabat Komandan Lanal Malang, Siap Jaga Stabilitas Menjelang Pilkada 2024
Dalam perekrutan tersebut, pihaknya juga menekankan betul bahwa mereka ingin mengupayakan kesempatan yang sejauh dapat dilakukan untuk pelamar disabilitas, pun tidak serta merta mengeksklusifkan mereka.
“Kami tidak punya jalur disabilitas, dan kami memberlakukan standart yang sama untuk semua pelamar. Tidak semua pelamar disabilitas memiliki hambatan berarti. Seperti pelamar dengan disabilitas daksa, mereka juga menyediakan juru bahasa isyarat yang akan membantu komunikasi para pelamar dengan disabilitas tuli. Kami punya pandangan bahwa penyandang disabilitas memiliki kesempatan dan kemampuan yang sama untuk bersaing,” tuturnya.
Lebih lanjut ditambahkan, PT Mahayasa Teknologi Nusantara sudah berkomitmen untuk memberikan peluang kerja bagi pelamar disabilitas. Seperti, salah satu pewawancara yang turut menghandle kegiatan tersebut, Afif Husain Rasydi, adalah seorang penyandang tunanetra. Begitu juga dengan salah seorang koordinator acara tersebut, Eko Rizky Ardiansyah, yang juga seorang penyandang disabilitas tunanetra.
“Tentunya hal tersebut berangkat dari pendiri sekaligus CEO startup ini, yaitu saya sendiri Wiguna, yang juga seorang penyandang disabilitas netra. Tentu dengan semangat yang saya bawa untuk mendirikan perusahaan, akan saya teruskan kepada siapa saja pelamar disabilitas yang ingin turut bekerja di perusahaan ini,” imbuhnya. (rsy/sit)
- Kota Malang4 minggu
DPRD Kota Malang Gelar Pelantikan Anggota Legislatif Periode 2024-2029 Sabtu Depan
- Kota Malang3 minggu
Diusung PDI-Perjuangan, Mantan Wali Kota Malang Sutiaji Maju di Pilgub Jatim 2024
- Hukum & Kriminal3 minggu
Cek Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024, Ketua Komisi A DPRD Jatim Datangi Polresta Malang Kota
- Kota Malang2 minggu
Paslon Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko Kunjungi Pusat Data Bappeda Kota Malang
- Kota Malang3 minggu
Parkir Jadi Isu Prioritas, Pj Wali Kota Malang Tinjau Titik Parkir dan Pembangunan Parkir Vertikal
- Kota Malang4 minggu
Rakor dan Evaluasi di Empat OPD, Pj Wali Kota Malang Bahas Isu Strategis Prioritas
- Kota Malang4 minggu
60 Pendaftar Masuk di CASN Kota Malang
- Kota Malang4 minggu
Atasi Pengelolaan Sampah, Kota Malang Terima Bantuan Hibah Rp 180 Miliar dari Bank Dunia