Pemerintahan
Wali Kota Sutiaji Harapkan Smart Light di PJU Kota Malang
Memontum Kota Malang – Wali Kota Malang, Sutiaji, menghadiri Workshop Sehari Simple Monitoring System (Samson) Penerangan Jalan Umum (PJU), di salah satu hotel di Kota Malang, Selasa (06/04) tadi.
Acara yang digelar oleh Siklon ini, bertujuan untuk mendukung program Smart City. Kegiatan yang turut dihadiri oleh beberapa perwakilan kepala daerah kota/kabupaten di Jawa Timur itu, Sutiaji mengatakan, bahwa ke depan PJU di Kota Malang akan mengarah ke Smart Light.
Baca juga:
- Fokus Kesolidan Massa, Paslon Nomor Urut 3 Pilkada Kota Malang Tiadakan Kampanye Akbar
- Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipermudah, Dispangtan Kota Malang Tunggu Perpres untuk Implementasi
- Pastikan Kesiapan Pilkada, KPU Kota Malang Jadwalkan Apel Besar, Distribusi Logistik dan Pembersihan APK
- Paslon Abadi Soroti Kredibilitas dan Keakuratan Survei Elektabilitas yang Dinilai Berubah-Ubah
- Paslon Abadi Soroti Pentingnya Lakukan Sinergi dan Penanganan Inflasi di Kota Malang
“Memang kalau led (lampu, red), PJU di Kota Malang sudah semuanya memakai. Tapi, Siklon mempresentasikan bahwa sistem produknya memiliki kontrol. Begitu lampu padam, langsung diketahui penyebabnya. Sehingga, langsung diperbaiki. Makanya disebut Smart Light,” ujar Wali Kota Malang.
Disampaikan Sutiaji, laporan padamnya PJU, bisa diproses. Sehingga, masyarakat wilayah tersebut bisa langsung mengetahui asal muasal padamnya dan kapan akan menyala lagi.
“Tapi, tadi sudah saya sampaikan kalau best practice tentang penghematan. Saya kira, Kota Malang sudah hemat. Karena surplus kita, Rp 4 miliar per tahunnya. Oleh karena itu, smartnya itu yang kita kuatkan,” tambahnya.
Sehingga ke depan, Sutiaji bertekat akan totalitas menerapkan basis Smart Light pada PJU di Kota Malang. Namun, berkaitan dengan kapan kerjasama dengan Siklon untuk menggunakan Samson dalam PJU di Kota Malang, masih belum bisa beri kepastian.
“Belum tahu, karena Siklon ini masih mempresentasikan. Tadi saya juga tanya, ada kajian kualifikasinya atau belum, sudah masuk Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) atau belum. Mereka bilangnya sudah, maka tidak ada problem. Jadi, kita lihat nanti kedepannya,” terangnya. (mus/sit)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED