Pendidikan
Wali Kota Sutiaji Beri Apresiasi Gelaran Futures Trading Learning Center
Memontum Kota Malang – Perluasan literasi perdagangan berjangka komoditi di tingkat perguruan tinggi terus digalakkan oleh PT Bestprofit (BPF) Malang, Jakarta Futures Exchange (JFX), dan Kliring Berjangka Indonesia (KBI).
Hal tersebut, nampak pada kuliah umum program Futures Trading Learning Center (FTLC) untuk seluruh civitas Universitas Brawijaya (UB) di salah satu hotel Kota Malang, Selasa (06/04) tadi.
Baca juga:
- Fokus Kesolidan Massa, Paslon Nomor Urut 3 Pilkada Kota Malang Tiadakan Kampanye Akbar
- Distribusi Pupuk Bersubsidi Dipermudah, Dispangtan Kota Malang Tunggu Perpres untuk Implementasi
- Pastikan Kesiapan Pilkada, KPU Kota Malang Jadwalkan Apel Besar, Distribusi Logistik dan Pembersihan APK
- Paslon Abadi Soroti Kredibilitas dan Keakuratan Survei Elektabilitas yang Dinilai Berubah-Ubah
- Paslon Abadi Soroti Pentingnya Lakukan Sinergi dan Penanganan Inflasi di Kota Malang
Pada agenda tersebut, turut hadir Wali Kota Malang, Sutiaji, Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), Sidharta Utama, Dirut JFX, Stephanus Paulus Lumintang, Dirut KBI, Fajar Wibhiyadi dan Pimpinan Cabang BPF Malang, Andri.
Wali Kota Sutiaji, saat sebagai nara sumber memberikan apresiasi terhadap kegiatan BPF ini. Orang nomor satu di jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Malang ini, mendukung penuh program FTLC di Kota Malang.
“Kami berikan apresiasi ke teman-teman BPF yang sudah memberikan pencerahan. Tidak hanya kepada mahasiswa, namun juga pialang yang ingin masuk pada bisnis berjangka,” ujar Wali Kota.
Menurut orang nomor satu di Kota Malang ini, kebutuhan akan bisnis perdagangan berjangka komoditi sekarang makin tinggi. Di mana hal ini bisa menjadi salah satu penguatan sektor ekonomi di Kota Malang.
“Sebetulnya kebutuhan akan bisnis berjangka semakin tinggi. Mengingat perbankan kita juga uang banyak nganggur disana. Melalui bisnis berjangka mungkin kedepannya bisa menguatkan sektor-sektor ekonomi kita,” tambah Sutiaji.
Dirut JFX, Stephanus Paulus Lumintang, menjelaskan bahwa kegiatan kuliah umum di UB ini merupakan salah satu rangkaian FTLC sebagai kegiatan edukasi. Khususnya kepada akademisi dan mahasiswa, sebagai salah satu human capital investment di dunia perdagangan berjangka komoditi.
“Kami akan terus menjalankan edukasi yang berkesinambungan, di berbagai kota yang ada di Indonesia melalui kampus-kampus yang ada dan telah memiliki kerja sama dalam FTLC,” ujarnya.
Sementara itu Dirut KBI, Fajar Wibhiyadi, mengatakan Program FTLC ini merupakan bagian besar dari upaya edukasi berkelanjutan terkait perdagangan berjangka komoditi yang dilakukan oleh KBI. Sebagai Lembaga Kliring, tentunya juga menjadi tanggung jawab KBI untuk melakukan sosialisasi serta edukasi kepada masyarakat terkait perdagangan berjangka komoditi.
“Harapan kami tentunya kedepan para mahasiswa yang mengikuti program ini dapat memahami industri ini secara baik. Selain itu, industri ini memiliki potensi besar untuk tumbuh, yang tentunya bisa menjadi pilihan bekerja setelah para mahasiswa ini menyelesaikan pendidikan,” terangnya. (mus/sit)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED