Kota Malang
Jelang Hari Anak Nasional, Dinsos P3AP2KB Kota Malang Siapkan Indikator Pemenuhan KLA
Memontum Kota Malang – Menjelang peringatan Hari Anak Nasional (HAN) yang ditetapkan pada 23 Juli, Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinsos P3AP2KB) Kota Malang, melakukan berbagai kesiapan. Salah satunya, dalam pemenuhan indikator Kota Layak Anak (KLA).
Kepala Dinsos P3AP2KB Kota Malang, Donny Sandito, menyampaikan bahwa dalam pemenuhan indikator untuk KLA tersebut sudah dilakukan sejak pekan lalu. Kota Malang sendiri sudah meraih predikat Nindya dan itu akan dipertahakan, bahkan dapat ditingkatkan untuk ke Utama.
“Banyak kota yang turun kategorinya, jadi kami berusaha untuk mempertahankan nilai kami. Sehingga harapannya dari Nindya nanti bisa ke Utama,” kata Donny, Sabtu (06/07/2024) tadi.
Baca juga :
Ditambahkannya, bahwa Dinsos P3AP2KB Kota Malang juga telah mencatat bahwa nilai self-assessment terakhir Kota Malang adalah 927 poin. Meski optimis dengan penilaian tersebut, Donny menekankan pentingnya penguatan di masing-masing perangkat daerah untuk memenuhi kebutuhan dasar anak, seperti fasilitas bermain dan lingkungan bebas asap rokok.
“Indikator KLA tersebar di berbagai perangkat daerah. Kami perlu menggali lebih dalam dan meminta perangkat daerah untuk menetapkan regulasi yang masih belum ada,” ujarnya.
Dalam upaya memenuhi syarat penilaian lapang, Donny menyebutkan bahwa Kota Malang telah menyiapkan beberapa taman untuk sertifikasi KLA, meskipun saat ini baru tiga taman yang diajukan. “Syarat untuk taman yang disertifikasi cukup ketat, harus ada tempat bebas asap rokok, pagar, dan lain-lain. Saat ini baru tiga taman yang diajukan untuk sertifikasi,” ungkapnya.
Donny berharap, melalui upaya tersebut, Kota Malang dapat mempertahankan predikat Nindya atau bahkan naik ke kategori Utama dalam penilaian Kota Layak Anak. “Penilaian lapang nanti membutuhkan penguatan di setiap perangkat daerah. Misalnya, terkait kebutuhan dasar anak di sekolah dan tempat bermain. Indikatornya banyak, dan kami optimis bisa memenuhinya,” imbuh Donny. (rsy/sit)
- Kota Malang4 minggu
Gramedia Goes to Campus, Berikan Pencerahan Mahasiswa untuk Memasuki Dunia Kerja
- Kota Malang4 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Kota Malang4 minggu
Pemkot Malang Dorong Peningkatan PAD melalui Optimalisasi Transaksi Elektronik
- Kota Malang4 minggu
Pembangunan Pasar Besar Kota Malang Masuk Prioritas 2025, Pemkot Tunggu Review DED