Kota Malang
Antisipasi Pasokan Air, Perumda Tugu Tirta Kota Malang Akan Tinggikan Tanggul
Memontum Kota Malang – Hujan dengan intensitas tinggi yang mengakibatkan banjir, berimbas pada keruhnya pasokan air. Hal ini, diungkap oleh Direktur Utama Perumda Tugu Tirta, M Nor Muhlas.
Dirinya mengatakan, ada 40 kelurahan di Kota Malang, yang menerima pasokan air keruh, akibat genangan banjir meluber ke tanggul air bersih milik Perumda Tugu Tirta di Sumber Wendit, Kabupaten Malang. “Itu kan bagian dari bencana, kemudian karena memang sumber air kita berdekatan dengan sungai dan sungai itu tidak mampu menampung air hujan. Sehingga, akhirnya meluber ke wilayah tempat kita. Ketika hujan sudah reda, kami sudah melakukan pengurasan,” ujarnya, Selasa (15/03/2022).
Sebagai langkah antisipasi, dirinya akan mengambil langkah untuk menaikkan tinggi tanggul. Saat ini, Perumda Tugu Tirta sendiri telah memiliki tanggul dengan tinggi sekitar 4 meter. Nantinya akan ditinggikan 2 meter lagi. “Kita tinggikan tanggul agar tidak meluber ke wilayah sumber. Kemungkinan segera kita tinggikan lagi tambah 2 meter, total tinggi tanggul 6 meter,” tambahnya.
Baca juga :
- Jabatan Kasat Reskrim dan Kasat Lantas Polresta Malang Kota Berganti
- Toko Retail Modern Jadi Salah Satu Penyumbang Investasi Kota Malang
- Pemkot Malang Komitmen Percepat Penanganan Penyakit TB Lewat Penataan Lingkungan Sehat
- Kunjungi MPP, Ombudsman RI Apresiasi Potret Pelayanan Publik yang Hampir Sempurna
- Kolonel Pelaut Hartanto Resmi Jabat Komandan Lanal Malang, Siap Jaga Stabilitas Menjelang Pilkada 2024
Untuk proses penanganan air keruh di sumber air milik Perumda Tugu Tirta, saat ini telah terkuras. Namun, untuk perbaikan pelayanan air bersih, hingga kini masih berproses. Dijelaskannya, saat penanganan hujan kemarin, pihak Perumda Tugu Tirta langsung melakukan pengurasan air keruh. Jika tidak bergerak cepat, tentu berdampak lebih hingga terhentinya layanan air bersih di wilayah Kota Malang selama berhari-hari.
“Jadi, cepat kita amankan, kalau gak cepat, ya bisa beberapa hari pelayanan tersendat. Kemarin kalau gak cepat, bisa kelelep (terendam air keruh). Alhamdulilah, kita hanya ada efek air keruh dan itu terjadi karena curah hujan tinggi,” ujarnya. (cw2/gie)
- Kota Malang4 minggu
DPRD Kota Malang Gelar Pelantikan Anggota Legislatif Periode 2024-2029 Sabtu Depan
- Kota Malang3 minggu
Diusung PDI-Perjuangan, Mantan Wali Kota Malang Sutiaji Maju di Pilgub Jatim 2024
- Hukum & Kriminal3 minggu
Cek Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024, Ketua Komisi A DPRD Jatim Datangi Polresta Malang Kota
- Kota Malang2 minggu
Paslon Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko Kunjungi Pusat Data Bappeda Kota Malang
- Kota Malang3 minggu
Parkir Jadi Isu Prioritas, Pj Wali Kota Malang Tinjau Titik Parkir dan Pembangunan Parkir Vertikal
- Kota Malang4 minggu
Rakor dan Evaluasi di Empat OPD, Pj Wali Kota Malang Bahas Isu Strategis Prioritas
- Kota Malang4 minggu
60 Pendaftar Masuk di CASN Kota Malang
- Kota Malang4 minggu
Atasi Pengelolaan Sampah, Kota Malang Terima Bantuan Hibah Rp 180 Miliar dari Bank Dunia