Kota Malang
Aplikasi Rehabilitasi Jantung Buatan, Mahasiswa UMM Menangi Medali Internasional
Memontum Kota Malang – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh lima mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), dalam ajang Kompetisi Karya Tulis Ilmiah Internasional, Asean Innovative Science Environmental and Enterpreneur Fair (AISEEF) 2022. Menggagas aplikasi rehabilitasi untuk pasien penyakit jantung bernama CardioFriends, tim mahasiswa UMM berhasil meraih medali perunggu di ajang tersebut.
Ajang AISEEF diinisasi oleh Indonesia Young Scientist Association (IYSA), bekerja sama dengan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro. Pada lomba tersebut, aplikasi rancangan mahasiswa harus bersaing bersama 447 tim dari 20 negara. Mulai dari Indonesia, Malaysia, Turkey, Mesir, Singapura, USA, Philipina, Palestina, Thailand, Lebanon, Macau, Vietnam, Uni Emirate Arab, Iran, Tunisia, Macedonia, Korea, Taiwan dan Republik Serbia.
Tim mahasiswa UMM terdiri dari Khoiroh Yeroh, Muhammad Dodik Prastiyo, Dinda Putri S, Fino Ardiansyah, dan Risa Aprillia. Khoiroh menerangkan, bahwa gagasan pembuatan aplikasi CardioFriends ini berawal dari kekhawatiran anggota tim mengenai penanganan rehabilitasi para pasien penyakit jantung. Utamanya di masa-masa pandemi. Padahal, rehabilitasi jantung merupakan salah satu intervensi pengobatan yang berpotensi meningkatkan kualitas hidup pasien jantung koroner
“Kami melihat pelayanan terhadap penyakit jantung agak terganggu dengan adanya pandemi. Oleh karenanya, kami memberikan solusi penanganan pasien jantung koroner dengan menggunakan sistem berbasis mobile health bernama CardioFriends,” ungkapnya.
Baca juga :
- Kampanye Hari Terakhir, Abah Anton dan Dimyati Manfaatkan Momen dengan Sapa Pedagang Pasar Dinoyo
- Bawaslu Kota Malang Fokus Antisipasi Serangan Fajar dan Politik Uang di Pilkada 2024
- Sambut 2025, Pj Wali Kota Malang Tegaskan Tata Kelola PAD Transparan dan Akuntabel
- Bawaslu Kota Malang Petakan TPS Rawan di Pilkada 2024
- Bawaslu Kota Malang Gelar Apel Pengawasan Pilkada 2024, Tegaskan Pentingnya Integritas
Dirinya menjelaskan, aplikasi ini dirancang untuk memudahkan perawatan pasien penyakit jantung di rumah. CardioFriends memiliki delapan fitur utama yaitu pendidikan, kepatuhan pengobatan, manajemen stress, kesehatan tubuh, aktivitas fisik, konseling kesehatan, dukungan komunitas penyakit jantung, dan pengukur kesejahteraan. Aplikasi tersebut juga tidak hanya terbatas pada smartphone, tetapi juga terintegrasi pada smartwatch dan website.
“Integrasi smartphone dan smartwatch ini akan memudahkan kontrol harian pada aktivitas para pasien. Sementara itu, website digunakan untuk akses pada data-data yang besar,” jelasnya.
Khoiroh menambahkan, aplikasi tersebut juga dilengkapi dengan dukungan menyelesaikan tantangan, notifikasi harian, mengukur pengetahuan, tingkat obesitas dan juga mengukur tingkat stres. (cw2/sit)
- Kota Malang4 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Lompat ke Rel Kereta Api, Seorang Perempuan Tewas Tertabrak KA Pengangkut BBM
- Kota Malang4 minggu
Kasus Gondongan di Kota Malang Meningkat, Dinkes Siapkan Faskes dan Sosialisasi Pencegahan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Diduga Ngetap Bensin Sembarangan, Motor dan Ruko di Jalan Raya Tlogomas Terbakar
- Hukum & Kriminal3 minggu
Diduga Akibat LPG Bocor, Dua Warung Makan di Kota Malang Terbakar
- Hukum & Kriminal4 minggu
Ratusan Knalpot Brong Hasil Operasi Zebra Semeru 2024 Polresta Malang Kota Dihancurkan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Komplotan Pelaku Rumah Produksi Narkoba Dilimpahkan ke Kejari Malang, Hukuman Seumur Hidup Menanti
- Kota Malang4 minggu
Bapenda Kota Malang Optimis Capaian PAD 2024 Meningkat