Kota Malang
Kota Malang jadi Tuan Rumah Gelaran East Java Tourism Awards 2021
Memontum Kota Malang – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim menggelar East Java Tourism Award 2021 di salah satu hotel Kota Malang, Jumat (10/12/2021) malam. Pada malam penganugerahan yang diikuti oleh seluruh Kepala Daerah di Jawa Timur ini, Wali Kota Malang, Sutiaji, turut hadir dan mengucapkan terima kasih karena telah mempercayai Kota Malang sebagai salah satu jujugan giat Pemprov Jatim.
Kegiatan yang tidak terpusat pada Ibu Kota Provinsi, diharapkan Sutiaji mampu berdampak pada pemerataan pertumbuhan ekonomi di seluruh daerah Jawa Timur, khususnya Kota Malang. “Terima kasih kepada Ibu Gubernur, karena giatnya tidak hanya difokuskan di Surabaya, tetapi juga digeser ke kota atau kabupaten lain. Seperti di Kota Malang ini, bisa dalam rangka pemerataan ekonomi. Dengan banyaknya tamu, paling tidak berkontribusi secara langsung terhadap pendapatan daerah di Kota Malang,” kata Sutiaji.
Dengan begitu, dirinya berharap pada akhir Desember 2021 nanti, ratio tidak menunjukkan kesenjangan yang luar biasa antar daerah. “Artinya, Insyaallah di bawah pimpinan Bu Gubernur dan arahan Pak Sekda, kami akan selalu komunikasi bagaimana meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Karena memang ini yang sedang kita gagas, terlebih Malang Raya menjadi penyangga Bromo-Tengger-Semeru. Maka, kita akan terus kuatkan bersama dengan koneksi sinergi antar Kepala Daerah, gayung bersambut membuat rancang bangun. Sehingga, pada akhirnya tercipta kemandirian daerah yang luar biasa,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyampaikan bahwa pihaknya mencoba mensinergikan seluruh energi produktif yang dimiliki kota atau kabupaten di Jawa Timur. “Ada berbagai penghargaan yang sebetulnya kita melanjutkan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan ada yang dari Pemprov Jatim. Wilayah Jatim rata-rata pernah punya kraton kerajaan, yang itu pasti kekayaan budayanya luar biasa,” ujarnya.
Sesuai dengan tagline 2022 Optimis Jatim Bangkit, Khofifah menjelaskan bahwa salah satu keoptimisannya adalah desa wisata halal. Dimana, Indonesia termasuk Provinsi Jatim, berpeluang sangat tinggi untuk mengembangkan hal tersebut.
“Ada potensi luar biasa yang dimiliki Jatim dimana sudah dikalkulasi oleh Bank Indonesia (BI). Oleh karena itu, saya ingin ada pertemuan khusus antara BI dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) supaya memahami konteks tersebut,” tambah mantan Menteri Sosial tersebut.
Jika pengembangan wisata sudah terbentuk, sektor lain pasti akan mengikuti. Seperti kuliner, handycrft, merchandise, transportasi, logistik maupun akomodasi.
Baca juga
- Politisi Nasdem Kota Malang Soroti Pentingnya Miliki Pemimpin Bersih dan Berkualitas
- Pemkot Malang Terus Lakukan Pendataan Pedagang Korban Kebakaran Pasar Comboran
- Berkas Abah Anton Lolos Verifikasi Administrasi Pilkada Kota Malang 2024
- Pemerintah Kota Malang Ajak Generasi Muda Hidupkan Pasar Rakyat
- Sempat Minum Kopi, Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta Api
“Maka, apa yang disampaikan Wali Kota Malang, memang betul. Kami memang mencoba bersapa keliling di seluruh daerah, karena sesuatu harus digerakkan untuk bisa bersapa dan mensinergikan seluruh produktifitas yang mungkin bisa kita dorong. Event seperti ini mari dibangun untuk menguatkan konektifitas dan kekayaan budaya kita. Insyaallah bisa memberikan nilai tambah bagi seluruh kreatifitas dan inovasi sesuai potensi lokal, sehingga tahun 2022 Optimis Jatim Bangkit,” terangnya.
Di sisi lain, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, mengapreasiasi gelaran East Java Tourism Award 2021 ini. Baginya, penghargaan bagi pelaku wisata bisa membangkitkan semangat untuk mengembangkan potensi daerah.
“Apresiasi saya sampaikan pada Pemprov Jatim atas semangatnya untuk terus berupaya mengembangkan dan membangkitkan kembali industri pariwisata dan ekraf. Untuk itu saya mengajak masyarakat Jatim, khususnya pelaku wisata ekraf untuk turut mengembangkan pariwisata di daerah secara berkelanjutan dan bertanggung jawab,” jelasnya.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut, mengajak pelaku pariwisata terus menggeliat dengan tetap menerapkan CHSE secara ketat dan disiplin. “Mari bersama bangkitkan pariwisata dan ekraf dengan 3G, Gercep (gerak cepat), Geber (gerak persama), dan Gaspol (garap semua potensi online),” terang Sandiaga.
Pada perhelatan ini, salah satu destinasi Kota Malang meraih penghargaan pada Kategori Restoran Bintang dan Non Bintang. Yakni Taman Indie River View Resto Kota Malang yang menyandang gelar Terbaik I Restoran Non Bintang. (hms/mus/sit)
- Kota Malang4 minggu
Pendaftaran CPNS Kota Malang Mulai Dibuka, Berikut Kuota dan Jadwal Pelaksanaan
- Kota Malang4 minggu
DPRD Kota Malang Gelar Pelantikan Anggota Legislatif Periode 2024-2029 Sabtu Depan
- Hukum & Kriminal4 minggu
Sambut HUT Ke-76 Polwan, Polresta Malang Kota Gelar Donor Darah
- Kota Malang4 minggu
Hadapi Potensi Megathrust, BPBD Kota Malang Siapkan Upaya Mitigasi
- Kota Malang3 minggu
Diusung PDI-Perjuangan, Mantan Wali Kota Malang Sutiaji Maju di Pilgub Jatim 2024
- Hukum & Kriminal3 minggu
Cek Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024, Ketua Komisi A DPRD Jatim Datangi Polresta Malang Kota
- Kota Malang2 minggu
Paslon Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko Kunjungi Pusat Data Bappeda Kota Malang
- Kota Malang4 minggu
Rakor dan Evaluasi di Empat OPD, Pj Wali Kota Malang Bahas Isu Strategis Prioritas