Terpeleset Pasir, Siswi SMP di Kota Malang Tewas Terlindas Truk

Memontum Kota Malang – Seorang siswi SMP berinisial QSR (14) warga Jl Industri Timur, Gang Harapan, Kelurahan Blimbing, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Rabu (8/9), alami kecelakaan lalu lintas di Jl Raya Raya LA Sucipto, Kecamatan Blimbing atau tepatnya depan toko plastik Winner, Kota Malang.

Dia tewas seketika setelah terjatuh dari motor Sky Drive Nopol N 3001 ABZ dan terlindas truk gandeng Nopol N 9321 UG bermuatan tebu yang dikemudikan Subaru (43) warga Dusun Krajan, Desa Nginggit, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang.

Baca juga:

Informasi Memontum.com menyebutkan bahwa kejadian laka lantas ini terjadi pada Rabu sekitar pukul 10.00, saat korban mengendarai motor melintas di Jl Raya LA sucipto. Dia melajukan motornya dari arah timur ke barat.

Sesampainya di lokasi kejadian dia sedikit mempercepat laju motornya untuk mendahului truk gandeng yang ada di depannya. Dia mencoba mendahului dari sisi kiri truk. Diduga saat itu motornya terpleset pada pasir yan ada di bahu jalan sebelah kiri. Hal itu membuat motornya hilang kendali hingga membuatnya terjatuh.

Posisi tubuhnya tetjatuh ke kanan hingga masuk ke kolong truk hingga terlindas roda belakang kiri. Akibatnya korban pun tewas di lokasi kejadian dengan luka parah pada bagian kepala. Melihat kejadian itu, warga pun segera berdatangan ke lokasi untuk memberikan pertolongan.
Namun karena korban sudah meninggal dunia, mereka segera saja melaporkan kejadian ini ke Unit Laka Lantae Polresta Malang Kota.

Unit Laka Lantas segera datang ke lokasi untuk melakukan penyelidikan. Jenazah korban kemudian dibawa ke kamar jenaAh RSSA Malang untuk mendapatkan visun dokter.

“Korban menyalip dari sebelah kiri, halauan terlalu ke kiri sehingga terpleset di pasir yang ada di bahu jalan sebelah kiri. Hal itu membuatnya hilang kendali hingga terjatuh ke kolong truk,” ujar Iptu Saiful Ilmi, Kanit Laka Lantas Polresta Kota.

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati saat mengendarai motor. “Selalu patuhi pelaturan berlalu lintas. Saat hendak menyalip harus memastikan batas aman terlebih dahulu. Waspada depan dan harus berhati-hati,” ujar Iptu Saiful. (gie)