Hukum & Kriminal
Polisi Bakal Usut Tuntas Penyebab Lima Calon TKW Kabur dari BLKLN PT CKS
Memontum Kota Malang – Petugas Polresta Malang Kota akan terus melakukan penyelidikan terkait peristiwa kaburnya lima calon Tenaga Kerja Wanita (TKW) dari Balai Latihan Kerja Luar Negeri (BLKLN) PT Central Karya Semesta (CKS), di Jl Rajasa, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Saat ini, tiga calon TKW yang mengalami luka parah akibat terjatuh saat mencoba kabur dari lantai empat gedung, masih menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di kawasan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Baca juga:
Mereka adalah BI (24) warga Jl Otak Pancor Utara , Kecamatan Musbagik, Lombok Timur, F (24) warga Dusun Enjak, Keluarahan Labulia, Kecamatan Jonggat, Lomnok Tengah dan M (32) warga Ambawa, Sumbawa. Dua diantaranya luka patah pada kami dan seorang luka pada bagian kepala.
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Tinton Yudha Riambodo SIK mengatakan bahwa pihaknya masih terus melakukan penyelidikan.
“Sudah ada 7 saksi yang sudah kami periksa. Termasuk dari pihak menejemen PT dan warga sekitar. Sementara itu para korban belum bisa dimintai keterangan karena masih menjalani perawatan di rumah sakit. ,” ujar Kompol Tinton, Jumat (11/06).
Secepatnya petugas akan meminta keterangan tiga calon TKW kenapa sampai kabur dari PT CKS. “Karena masih dalam perawatan, harua ijin dari dokter. Kalau kondisinya sudah membaik, kami akan mintai keterangan kenapa sampai mencoba kabur. Saat ini fokus menangani perkara yang sudah terjadi sekarang. Nantinya kita akan mencari informasi apa yang sudah terjadi sebelum-sebelumnya. Apakah ada tindak pidana atau tidak. Apakah ada tindak pidana terkait penyebab kaburnya mereka. Nanti kita lihat hasil penyelidikan,” ujar Kompol Tinton.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebanyak lima calon Tenaga Kerja Wanita (TKW) mencoba kabir dari Balai Latihan Kerja Luar Negeri (BLKLN) PT Central Karya Semesta (CKS), di Jl Rajasa, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang pada Rabu (09/06) sekitar pukul 19.00. Ke lima TKW ini nekat keluar kabir dari jendela lantai empat dengan menggunakan beberapa selimut yang diikat. Diperkirakan lantai empat tersebut memiliki ketinggian sekitar 12 meter.
Mereka bergegas turun agar tidak ketahuan pihak keamanan PT CKS. Namun saat itu, ikatan selimut terputus hingga membuat para calon TKW ini terjatuh di atas paving di sebelah kiri gedung. Informasinya tiga orang alami luka-luka dan dua orang selamat.
Tiga orang terluka berinisial BI (24) warga Jl Otak Pancor Utara , Kecamatan Musbagik, Lombok Timur, F (24) warga Dusun Enjak, Keluarahan Labulia, Kecamatan Jonggat, Lomnok Tengah dan M (32) warga Ambawa, Sumbawa. Dua diantaranya luka patah pada kami dan seorang luka pada bagian kepala. Ketiganya kemudian dibawa ke RSUD Kota Malang yang lokasinya tak jauh dari TKP.
Menurut keterangan Halimah (25) warga sekitar bahwa dia mengetahui peristiwa ini setelah salah satu korban berteriak meminta tolong. ” Ada dua perempuan mengaku dari PT CKS meminta tolong warga. Mereka meminta tolong karena teman-temannya terluka parah. Mereka juga meminta tolong agar teman-temannya yang terluka untuk disembunyikan,” ujar Halimah.
Mereka meminta teman-temannya yang terluka untuk disembunyikan agar tidak diketahui oleh pihak PT CKS. ” Saat warga berdatangan, ternyaga ada tiga wanita yang sedang terluka parah. Katanya mereka kabur dari lantai empat dan terjatuh setelah ikatan selimutnya putus. Korban luka dua patah tulang dan satu alami luka berdarah pada bagian kepala,” ujar Halimah.
Para korban luka kemudian ditolong dibawa ke rumah warga. ” Mereka kemudian dibawa ke RSUD Kota Malang. Satu orang selamat ikut mengantar ke rumah sakit dan satu orang lagi keberadanya tidak diketahui entah kemana sekarang,” ujar Halimah. Kepada warga mereka mengaku tertekan berada di tempat pelatihan kerja PT CKS. (gie)
- Kota Malang2 minggu
KPU Kota Malang Tegaskan Anggota DPRD yang Terlibat Kampanye Pilkada Wajib Ajukan Cuti
- Kota Malang3 minggu
Dukung Kegiatan Ponpes, Pemkot dan Kemenag Dampingi Pertumbuhan Ponpes
- Hukum & Kriminal4 minggu
Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Kota Malang3 minggu
Gelar Sarasehan Sambut Hari Santri, Pemkot Malang Tekankan Peran Santri di Era Digital
- Kota Malang3 minggu
Pemkot Malang Targetkan Penyelesaian Masalah Anak Putus Sekolah Rampung di 2024
- Kota Malang2 minggu
Kampung Warna-Warni Jodipan Kota Malang Jadi Tujuan Utama Wisatawan Mancanegara
- Kota Malang3 minggu
Pengajian Ikatan Haji Muslimat Kota Malang Solid Dukung Abah Anton-Dimyati
- Hukum & Kriminal3 minggu
Mandi di Sungai Brantas, Siswa SD di Kota Malang Ditemukan Tewas Tenggelam