Kota Malang
Diracik Chef Asli Italia, Gelato di Koono Malang Aman untuk Semua Usia
Memontum Malang – Pengusaha muda asal Malang, Yessyca mendatangkan Chef Consultant asal Italia untuk memberikan es krim sehat bagi masyarakat konsumen di Malang. Setelah beroperasi 5 tahun, pemilik usaha Koono Gelato Artigianale ini mendatang konsultan ahli dari Italia, Giaccomo Schiavon.
Gelato dalam bahasa Italia adalah es krim. Gelato dibuat sesuai tradisi orang Italia. Satu satunya yang diracik oleh orang asli Italia, hanya di Koono. “Kami ingin membuat gelato sehat yang bisa dikonsumsi oleh semua kalangan, keluarga, anak kecil, ibu hamil hingga orang Lansia, makanya kami langsung membuat gelato ini dengan orang Italia langsung,” ungkap Owner Koono Gelato, Yessyca kepada Memontum.com, Jumat (24/06/2022).
Yessyca menyebut ratusan varian rasa gelato disajikan dan aman dikonsumsi, rendah kalori dan bebas gula. Harga terjangkau dan higienis. Tempat yang disiapkan juga instagramable. “Kami ada lebih dari 100 varian gelato, tergantung mau minta yang varian apa, yang jelas aman untuk dikonsumsi oleh siapapun. Kami ada varian terbaru loh, ” terangnya.
Dirinya membeberkan, gelato di Koono ini menggunakan produk asli buah buahan alami. Bahkan rasa manis dari gelato yang disajikan di Koono berasal dari rasa manis buah buahan, pengganti gula reguler. Tergantung, rasa yang diinginkan.
“Gelato kami rendah gula dan kalori, jangan lupa ada varian terbaru ya. Kami tidak menggunakan pengawet, semuanya fresh, berbahan dasar asli, sehat untuk dikonsumsi,” urainya.
Baca juga :
- Kendalikan Inflasi, Diskopindag Kota Malang Segera Operasi Pasar dan Pantau Harga Sembako
- Antisipasi Inflasi Jelang Pilkada, Pemkot Malang Siapkan Langkah Strategis
- KPK Kembali Periksa 14 Pokmas di Dugaan TPK Suap Dana Hibah DPRD Jatim
- Pemkot Malang Siapkan Langkah Penanganan Infrastuktur Pasar Comboran dengan Anggaran BTT
- Pj Wali Kota Iwan Targetkan Penyelesaian Data Statistik Sektoral Kota Malang Terpenuhi 100 Persen
Sebab itu, pecinta es krim yang memiliki penyakit diabetes tidak perlu khawatir, sebab es krim yang disajikan tidak membahayakan penyakit yang diderita. Teknologi yang digunakan dalam membuat gelato di Koono cukup canggih. Bahkan chef consultant selektif saat proses pembuatan gelato tersebut.
Yessyca menjelaskan Koono Gelato berbeda dengan es krim pada umumnya, yaitu di Koono, gelato ini lebih utuh, minim udara artinya lebih padat, teksturnya lebih halus. Terpenting, kata Yessyca, Gelato di Koono aman untuk dikonsumsi semua kalangan. “Tadi sama chef-nya ditunjukkan cara dan teknologi untuk membunuh kuman dari susu itu sendiri,” jelasnya.
Sehingga aman untuk janin dan untuk semua usia. Ia membeberkan untuk harga gelato di Koono mulai Rp 18 ribu hingga Rp 22 ribu untuk anak-anak dan Rp 25 ribu hingga Rp 380 ribu. “Ada promo sampai weekend ini. Meski sudah beroperasi 5 tahun, tetapi Koono Gelato ini merupakan kali pertama di Malang,” urainya.
Yessyca menyebut, rencananya Koono Gelato akan mengembangkan bisnis di Surabaya. Di Koono Gelato Malang tingkat kunjungannya mencapai seribu orang pengunjung. “Kalau jam buka kami start mulai pukul 10.00-22.00, Koono Gelato di Jalan Bromo 19, Kelurahan Kecamatan Kota Malang ini berada di atas lahan 2400 meter persegi,” ujarnya.
Sementara, penunjung Koono Gelato, Nadia (23) mengaku varian rasa di Koono lebih beragam dan tempatnya juga nyaman. “Kalau malam lebih cantik sih, harganya hampir sama. Hanya di sini keunggulannya beragam,” jelasnya.
Terpisah, pengunjung asal Surbaaya, Oto Handoyo (70) mengaku kali pertama datang ke Koono. Ia mengaku rasa gelato di Malang ini lebih terasa. ” Bagus, bahannya alami dan memang rasanya lebih halus dan terasa,” ujar Oto. (hms/gie)
- Kota Malang4 minggu
DPRD Kota Malang Gelar Pelantikan Anggota Legislatif Periode 2024-2029 Sabtu Depan
- Kota Malang3 minggu
Diusung PDI-Perjuangan, Mantan Wali Kota Malang Sutiaji Maju di Pilgub Jatim 2024
- Hukum & Kriminal3 minggu
Cek Kesiapan Pengamanan Pilkada 2024, Ketua Komisi A DPRD Jatim Datangi Polresta Malang Kota
- Kota Malang2 minggu
Paslon Heri Cahyono dan Ganis Rumpoko Kunjungi Pusat Data Bappeda Kota Malang
- Kota Malang4 minggu
Rakor dan Evaluasi di Empat OPD, Pj Wali Kota Malang Bahas Isu Strategis Prioritas
- Hukum & Kriminal4 minggu
Kejari Kota Malang Musnahkan Barang Bukti Inkracht Periode Januari sampai Agustus
- Kota Malang3 minggu
Parkir Jadi Isu Prioritas, Pj Wali Kota Malang Tinjau Titik Parkir dan Pembangunan Parkir Vertikal
- Kota Malang3 minggu
60 Pendaftar Masuk di CASN Kota Malang