SEKITAR KITA

DLH Kota Malang Tambah Dua Compactor dan Satu Sky Lift untuk Pemangkasan

Diterbitkan

-

Memontum Kota Malang – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) terus berupaya meningkatkan layanan pada masyarakat. Salah satunya, dengan penambahan peralatan penunjang pelayanan publik.

Kepala DLH Kota Malang, Wahyu Setianto, mengatakan pihaknya akan menambah alat compactor dan sky lift di belanja tahun anggaran 2021. “Belanja di tahun anggaran 2021 ini, kita menambah alat compactor. Yaitu, untuk pengangkut sampah yang tertutup itu. Kalau pakai compactor, itu lebih banyak isinya karena sampah bisa dipress,” ungkapnya, Rabu (22/09/2021).

Baca juga:

    Sehingga, lanjut Wahyu, sampah bisa ditampung lebih banyak lagi dari biasanya. Namun, untuk penambahannya hanya dua unit. Karena, ini disesuaikan dengan anggaran yang ada.

    “Kami akan tambah dua unit, ini sifatnya menyesuaikan anggaran. Satu compactor harganya Rp 1 milyar,” jelasnya.

    Advertisement

    Diungkap mantan Kepala Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) itu, saat ini DLH Kota Malang sudah memiliki 10 compactor dan kesemuanya dalam kondisi baik. “Kita sebenarnya punya 10 unit, semua masih bagus karena pemeliharaan terus. Tapi kita tambah, karena di kota modern itu pengangkutan sampah lebih bagus menggunakan compactor,” urainya.

    Selama ini, tambahnya, DLH Kota Malang masih sering menggunakan truk yang hanya ditutup jaring-jaring. Sehingga, banyak menimbulkan protes dari masyarakat.

    “Selama kita pakai truk yang ditutup jaring-jaring, kan kelihatan sampahnya. Kadang jatuh-jatuh juga, itu membuat masyarakat sering ngeluh. Kalau pakai compactor enak, masuk dan tertutup, volume juga lebih banyak,” imbuhnya.

    Selain compactor, sky lift untuk potong atau pemangkasan pohon, juga akan ditambah. “Volume permohonan potong pohon dari masyarakat mulai banyak. Sedangkan alat kita sky lift kita hanya tiga, dua sering rusak,” katanya.

    Advertisement

    Artinya, apa yang bisa digunakan secara efektif oleh DLH Kota Malang dalam pelayanan potong pohon, hanya satu sky lift. “Tinggal satu yang mobile terus, jadinya kasihan juga. Akhirnya, kita akan tambah satu sky lift yang menyesuaikan anggaran Rp 1,3 milyar,” tuturnya. (mus/sit)

    Advertisement
    Click to comment

    Tinggalkan Balasan

    Terpopuler

    Lewat ke baris perkakas